KOMPAS.com - Barcelona berada dalam situasi sulit. Mereka terancam kehilangan peluang meraih gelar Copa del Rey dan Liga Champions musim 2020-2021.
Di Copa del Rey, Barcelona sedang tertinggal dari Sevilla. Mereka takluk 0-2 pada semifinal leg pertama yang berlangsung di Stadion Ramon Sanchez Pizjuan, Kamis (11/2/2021).
Sementara itu, pada 16 besar Liga Champions, mereka tertinggal dari wakil Perancis, Paris Saint-Germain (PSG).
Pada leg pertama kontra PSG yang berlangsung di Stadion Camp Nou, Rabu (17/2/2021) dini hari WIB itu, Barcelona selaku tim tuan rumah takluk 1-4.
Baca juga: Sevilla Vs Barcelona, Blaugrana Dibungkam Mantan dan Aksi Individu Bek 22 Tahun
Penyerang muda asal Perancis, Kylian Mbappe, menjadi momok Barcelona setelah dirinya mencetak hattrick atau tiga gol.
Adapun satu gol tambahan bagi kubu PSG dicetak oleh Moise Kean. Sementara, satu-satunya gol untuk Barcelona tercipta melalui eksekusi penalti Lionel Messi.
Berikutnya, Barcelona akan menjalani leg kedua semifinal Copa del Rey kontra Sevilla pada Kamis (4/3/2021).
Berselang satu minggu kemudian, Kamis (11/3/2021), Lionel Messi dkk bakal bertamu ke markas PSG pada leg kedua 16 besar Liga Champions.
Baca juga: Hancur Lebur oleh PSG, Barcelona Butuh 4 Tahun untuk Berbenah
Marca menulis, situasi ini membuat Barcelona butuh dua keajaiban dalam satu minggu.
Sebab, mereka harus mengejar ketinggalan dari dua klub yang tengah berada dalam performa apik.
Selain di Copa del Rey, Sevilla tampil menjanjikan di pentas LaLiga, kasta tertinggi Liga Spanyol.
Skuad asuhan Julen Lopetegui itu selalu memetik kemenangan dalam lima laga terakhir.
Baca juga: Terungkap! Sevilla Sempat Tawarkan Bek Penakluk Barca ke Real Madrid
Sevilla juga jarang kebobolan lebih dari dua gol dalam satu pertandingan.
Marca menulis, hanya Chelsea yang mampu mencetak lebih dari dua gol dalam satu pertandingan kontra Sevilla pada musim 2020-2021.
Catatan ini menjadi tantangan tersendiri bagi Barcelona yang membutuhkan selisih tiga gol pada leg kedua semifinal Copa del Rey nanti.