BARCELONA, KOMPAS.com - Gelandang serang Paris Saint-Germain, Rafinha, menilai banyak dari rekan-rekannya yang masih belum bisa melupakan tragedi kelam kekalahan 1-6 dari Barcelona empat tahun lalu.
Tragedi itu terjadi pada laga leg kedua 16 besar Liga Champions musim 2016-2017.
Paris Saint-Germain (PSG) saat itu datang ke Stadion Camp Nou dengan modal kemenangan 4-0 yang didapat di Stadion Parc des Princes pada leg pertama.
Namun, PSG gagal memanfaatkan keunggulan tersebut. Klub beralias Les Parisiens itu di luar dugaan kalah telak 1-6 pada leg kedua sehingga harus tersingkir dengan agregat 5-6.
Kekalahan tersebut terasa lebih menyakitkan bagi PSG karena gol penentu kelolosan Barcelona diciptakan Sergi Roberto pada menit ke-90+5.
Baca juga: Barcelona Vs PSG: Lionel Messi Rajanya Fase 16 Besar Liga Champions
Kemenangan 6-1 Barcelona atas PSG sampai saat ini masih dinilai sebagai salah satu comeback terhebat dalam sejarah Liga Champions.
Empat tahun berselang, PSG kini mendapat kesempatan kembali ke Stadion Camp Nou untuk melakoni laga leg pertama 16 besar Liga Champions, Rabu (17/2/2021) dini hari pukul 03.00 WIB.
Menurut Rafinha, skuad PSG dan mayoritas publik Paris sampai saat ini masih belum bisa melupakan tragedi musim 2016-2017 itu.
Namun, Rafinha memastikan skuad PSG akan mengubah memori kelam itu sebagai energi tambahan untuk mengalahkan Barcelona pada laga dini hari nanti.
"Tim mana yang tidak menderita setelah dipermalukan dengan cara comeback seperti itu?" kata Rafinha dikutip dari situs Marca.
"Kami beruntung karena sekarang mendapat kesempatan untuk menebus kekalahan menyakitkan empat tahun lalu," ucap Rafinha.
"Kami sekarang mendapat kesempatan untuk menunjukkan permainan hebat dan menghilangkan memori buruk yang masih mengganggu banyak orang di Paris sampai saat ini," tutur Rafinha menambahkan.
Baca juga: Ronald Koeman: Laga Barcelona Vs PSG Bukan Hanya Duel Messi Vs Mbappe
Rafinha menjadi salah satu dari dua mantan pemain Barcelona yang kini bermain untuk PSG selain Neymar Jr.
Uniknya, Rafinha dan Neymar Jr merupakan bagian dari skuad Barcelona ketika mempermalukan PSG pada 2017.
Rafinha saat itu bermain sebagai pemain pengganti pada leg pertama. Di sisi lain, Neymar tampil penuh pada kedua laga tersebut.
Neymar Jr bahkan menjadi aktor penting kemenangan 6-1 Barcelona pada leg kedua dengan sumbangan dua gol dan 2 assist.
Setelah itu, Neymar Jr membuat keputusan mengejutkan ketika meninggalkan Barcelona dan pindah ke PSG pada awal musim 2017-2018. Jejak Neymar kemudian diikuti Rafinha awal musim ini.
Berbeda dari Rafinha, Neymar Jr tidak bisa melakukan reuni dengan Barcelona di Stadion Camp Nou pada laga dini hari nanti.
Neymar Jr terpaksa absen karena saat ini sedang menjalani pemulihan cedera otot aduktor paha kiri.
Cedera itu didapat Neymar saat membela PSG pada laga putaran ketiga Piala Perancis melawan Caen, Rabu (10/2/2021), waktu setempat.
Baca juga: Barcelona Vs PSG, Patahkan Statistik Tak Bisa Lolos Tanpa Neymar!
Kehilangan Neymar pada laga sepenting melawan Barcelona tentu menjadi pukulan telak untuk PSG.
Sebab, PSG tanpa Neymar selalu tersingkir pada 16 besar Liga Champions. Momen itu terjadi pada musim 2017-2018 dan 2018-2019.
Musim lalu, Neymar Jr yang terbebas dari cedera menjadi aktor penting keberhasilan PSG menjadi runner-up Liga Champions.
Neymar Jr kini harus berjuang keras untuk pulih lebih cepat jika masih ingin reuni dengan Barcelona.
Sebab, laga leg kedua PSG vs Barcelona akan dihelat di Stadion Parc des Princes pada Rabu (10/3/2021), atau tepat satu bulan setelah Neymar mendapatkan cedera.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.