KOMPAS.com - Gelandang asal Maroko, Hakim Ziyezh, dikabarkan ingin segera meninggalkan Chelsea meskipun belum genap satu tahun bergabung.
Rumor itu dilaporkan oleh salah satu media Italia, Corriere dello Sport.
Corriere dello Sport menyebut Hakim Ziyech ingin hengkang karena sudah mengetahui tidak masuk dalam rencana jangka panjang pelatih anyar Chelsea, Thomas Tuchel.
Hal itu membuat Hakim Ziyech dikabarkan ingin bertemu Direktur Olahraga Chelsea, Marina Granovskaia, untuk membicarakan masa depannya.
Rumor ini tentu sangat mengejutkan mengingat Hakim Ziyech belum satu tahun berseragam Chelsea.
Chelsea resmi menyelesaikan transfer Hakim Ziyech dari Ajax Amsterdam pada Februari 2020 ketika masih dilatih Frank Lampard.
Baca juga: Cara Lampard Yakinkan Ziyech untuk Gabung Chelsea
Dikutip dari situs The Guardian, biaya transfer Hakim Ziyech dari Ajax ke Chelsea mencapai mencapai 40 juta euro (Rp 594 miliar).
Chelsea juga memberi kontrak jangka panjang berdurasi lima tahun sampai Juni 2021 dengan gaji 100.000 pounds atau setara Rp 1,9 miliar per pekan.
Meski proses transfer rampung pada Februari 2020, Ziyech baru bisa bergabung dengan Chelsea pada Juli 2020 setelah kompetisi musim lalu berakhir.
Proses adaptasi Ziyech di Chelsea awal musim ini sempat terganggu oleh cedera lutut.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.