Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hasil Man City Vs Tottenham, Mourinho Derita Kekalahan Terbesar Selama Melatih Spurs

Kompas.com - 14/02/2021, 02:32 WIB
Kevin Topan Kristianto,
Firzie A. Idris

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Manchester City berhasil memetik kemenangan atas Tottenham Hotspur pada laga lanjutan pekan ke-24 Liga Inggris.

Bertanding di Stadion Etihad, Minggu (14/2/2021) dini hari WIB, duel Man City vs Tottenham berakhir dengan skor 3-0 untuk tuan rumah.

Hasil negatif ini merupakan kekalahan terbesar Jose Mourinho sepanjang 72 laga ia melatih Tottenham Hotspur sejak awal 2019-2020.

Bagi Man City, kemenangan ini merupakan yang ke-16 secara beruntun dan mengantar mereka unggul 7 poin di puncak klasemen Premier League.

Ilkay Guendogan menjadi motor kemenangan berkat brace alias dua gol yang ia ciptakan pada menit ke-50 dan ke-66.

Gelandang asal Jerman tersebut telah mencetak 10 gol dalam 10 laga terakhirnya.

Satu gol Man City lainnya dicetak oleh Rodri lewat titik penalti pada menit ke-23.

Hasil ini membuat The Citizens kian kokoh di puncak klasemen dengan mengumpulkan 53 poin.

Adapun Tottenham masih tertahan di peringkat kedelapan dengan koleksi 36 poin.

Baca juga: Man City Menggila, Guendogan dan Guardiola Terbaik Januari di Liga Inggris

Ulasan pertandingan

Tottenham mendapat peluang emas saat laga baru berjalan 13 menit.

Direct free-kick Harry Kane membentur tiang kanan gawang Man City yang dijaga Ederson Moraes.

Berselang lima menit kemudian, tuan rumah Manchester City mencoba untuk menebar ancaman ke Tottenham lewat tendangan Oleksandr Zinchenko dari luar kotak penalti.

Namun, tembakan pemain asal Ukraina itu masih melenceng jauh ke atas mistar gawang Tottenham.

Pada menit ke-20, Man City mendapat hadiah penalti dari wasit setelah Ilkay Guendogan dilanggar oleh Pierre-Emile Hojbjerg.

Rodri yang menjadi eksekutor tendangan penalti berhasil memasukan bola ke gawang Tottenham.

Tangan kiper Hugo Lloris sebenarnya berhasil mengenai si kulit bundar tetapi bola terlalu deras untuk dia tahan.

Itu adalah kali pertama Rodri mengambil tendangan dari titik putih sepanjang kariernya.

Man City pun unggul 1-0 atas Tottenham.

Baca juga: Koeman: Pencapaian Bayern Spektakuler, tapi Tidak Seperti Barcelona Era Guardiola

Bernardo Silva lalu mencoba untuk membobol gawang Spurs lewat tembakan keras dari area luar kotak penalti, tetapi sepakannya berhasil diblokir pemain bertahan lawan.

Menjelang babak pertama berakhir, Guendogan nyaris menambah gol setelah mendapat bola dari Raheem Sterling.

Akan tetapi, tendangannya dari area 6 yard diblokir bek Davinson Sanchez. Skor 1-0 untuk keunggulan Man City pun bertahan hingga turun minum.

Babak Kedua

Memasuki babak kedua, pasukan Pep Guardiola berhasil memperlebar skor menjadi 2-0  pada menit ke-50 lewat Guendogan.

Gol pemain asal Jerman itu tercipta setelah menyambut operan akurat dari Raheem Sterling di dalam kotak penalti.

Melihat ruang terbuka di kotak penalti, Guendogan melakukan lari menusuk ke pertahanan lawan dan melepaskan tembakan rendah ke tiang dekat gawang Lloris.

Lagi-lagi tangan sang kiper bisa mengenai bola tetapi si kulit bundar tetap masuk.

Tak puas di situ, Guendogan kembali menjadi momok menakutkan bagi Spurs.

Pada menit ke-66, Guendogan kembali mencetak gol lewat sebuah pergerakan brilian setelah memanfaatkan umpan lambung terobosan langsung dari sang kiper, Ederson.

Guiendogan berhasil mengelabui bek Sanchez dan melepas tembakan kaki kiri ke pojok gawang Lloris.

Baca juga: Guardiola soal Rekor Bayern Muenchen: Saya Akan Panggil Messi dkk, Ayo Tanding!

Memasuki menit-menit krusial, tepatnya pada menit ke-81, Gareth Bale melesat melewati beberapa pemain bertahan lawan di dalam kotak penalti dan mencoba mencetak skor ke arah tengah gawang.

Namun, antisipasi bagus dilakukan oleh Ederson membuat tendangan keras Bale berhasil dimentahkan.

Hingga peluit panjang ditiupkan, Man City berhasil mempertahankan keunggulan atas Tottenham. Skor 3-0 menjadi hasil akhir laga untuk kemenangan Man City.

Susunan pemain kedua tim:

Man City (4-3-3): 31-Ederson; 27-Cancelo, 5-Stones, 14-Laporte, 11-Zinchenko; 20-Silva, 16-Rodri, 8-Guendogan (21-Torres, 69'); 7-Sterling, 9-Jesus (26-Mahrez 79'), 47-Foden.

Pelatih: Pep Guardiola

Tottenham Hotspur (4-2-3-1): 1-Lloris; 25-Tanganga, 6-Sanchez, 15-Dier, 33-Davies; 28-Ndombele (20-Alli, 64'), 5-Hoejbjerg; 11-Lamela (9-Bale, 72'), 27-Moura (17- Sissoko, 46'), 7-Son; 10-Kane.

Pelatih: Jose Mourinho

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pengamat Korsel Bahas Beban Besar Timnas Korea Jelang Hadapi Indonesia

Pengamat Korsel Bahas Beban Besar Timnas Korea Jelang Hadapi Indonesia

Timnas Indonesia
Sirkuit Mandalika Sudah Terpesan 200 Hari untuk Even Otomotif

Sirkuit Mandalika Sudah Terpesan 200 Hari untuk Even Otomotif

Sports
Hasil Persik Vs PSS 4-4, Diwarnai Hattrick Tendangan Penalti

Hasil Persik Vs PSS 4-4, Diwarnai Hattrick Tendangan Penalti

Liga Indonesia
'Bocoran' Grup WhatsApp Timnas U23 soal Kembalinya Nathan

"Bocoran" Grup WhatsApp Timnas U23 soal Kembalinya Nathan

Timnas Indonesia
Persib Bandung Vs Borneo FC, Maung Cari Cara Bongkar Pertahanan Pesut Etam yang Minim Kebobolan

Persib Bandung Vs Borneo FC, Maung Cari Cara Bongkar Pertahanan Pesut Etam yang Minim Kebobolan

Liga Indonesia
Persib Bandung Vs Borneo FC, Disebut-sebut Layaknya Derby

Persib Bandung Vs Borneo FC, Disebut-sebut Layaknya Derby

Liga Indonesia
Pernyataan Ini Bukti STY Tidak Setengah Hati Lawan Korsel

Pernyataan Ini Bukti STY Tidak Setengah Hati Lawan Korsel

Timnas Indonesia
Pelatih Korea Selatan Ungkap Kekuatan Timnas U23 Indonesia

Pelatih Korea Selatan Ungkap Kekuatan Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Mantan Wasit Liga 1 Pimpin Laga Indonesia Vs Korsel

Mantan Wasit Liga 1 Pimpin Laga Indonesia Vs Korsel

Timnas Indonesia
Isi Hati Shin Tae-yong Jelang Menghadapi Negara Kelahirannya

Isi Hati Shin Tae-yong Jelang Menghadapi Negara Kelahirannya

Timnas Indonesia
Daftar Tim dan Jadwal Pertandingan PLN Mobile Proliga 2024

Daftar Tim dan Jadwal Pertandingan PLN Mobile Proliga 2024

Sports
Indonesia Vs Korea Selatan, STY Sebetulnya Ingin Melawan Jepang

Indonesia Vs Korea Selatan, STY Sebetulnya Ingin Melawan Jepang

Timnas Indonesia
Hasil Persebaya Vs Bali United 0-2, Irfan Jaya dkk ke Championship Series

Hasil Persebaya Vs Bali United 0-2, Irfan Jaya dkk ke Championship Series

Liga Indonesia
Rizky Ridho Cerita Assist ke Witan, Hasil Amarah Shin Tae-yong

Rizky Ridho Cerita Assist ke Witan, Hasil Amarah Shin Tae-yong

Timnas Indonesia
Kelebihan dan Kekurangan Timnas U23 Korsel di Mata Jurnalis Korea

Kelebihan dan Kekurangan Timnas U23 Korsel di Mata Jurnalis Korea

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com