Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terancam Jadi Tim Musafir di Beberapa Partai Liga 1 2021, Arema FC Cuek

Kompas.com - 12/02/2021, 16:00 WIB
Suci Rahayu,
Firzie A. Idris

Tim Redaksi

MALANG, KOMPAS.com - Syarat untuk mendapatkan izin Liga 1 dan Liga 2 2021 dari pihak keamanan adalah jaminan menggelar pertandingan tanpa penonton serta kegiatan lain yang berpotensi menciptakan kerumunan seperti nonton bareng (nobar). 

PSSI getol melarang dan menghimbau kepada seluruh penikmat sepak bola untuk dapat menahan diri tidak datang ke stadion maupun mengadakan nobar selama pandemi ini.

Antisipasi ganda dibuat PSSI dan PT LIB selaku penyelenggara kompetisi dalam presentasinya di rapat koordinasi bersama Kemenpora, Polri, dan Satgas Penanganan Covid-19 pada Rabu (10/2/2021) pagi.

Mereka juga menyoroti agar pertandingan-pertandingan Persija Jakarta, Persib Bandung, Arema FC, dan Persebaya Surabaya dipindah ke tempat netral.

Menanggapi isu tersebut, Arema FC mengungkapkan hingga saat ini belum mendapatkan pernyataan resmi dari federasi baik dalam bentuk surat tertulis maupun komunikasi vertikal.

Baca juga: Tanggapan Arema FC Terkait Preskon Menpora Perihal izin Liga 1 2021

Sehingga, manajemen belum bisa memastikan validitas desas-desus yang terlanjur viral di media sosial itu.

Namun, Arema FC menilai bahwa semua tergantung pada kecakapan klub dalam menerapkan syarat yang dibebankan.

Arema FC meminta perlakuan istimewa kepada empat klub tersebut harus dipertimbangkan kembali.

“Namun, yang paling penting buat kami adalah simulasi protokol kesehatan seperti apa,” tutur Media Officer Arema FC, Sudarmaji.

“Kalau memang simulasi protokol kesehatan bisa dilaksanakan dan diterapkan dengan baik tentunya akan menjadi tanggung jawab semua klub untuk menjalankannya.”

“Jika tanggung jawab semua klub untuk bisa menjalankannya diatur dalam bentuk regulasi saya pikir pengecualian tentang empat klub itu harus dipertimbangkan kembali,” imbuhnya.

Setidaknya, untuk saat ini Arema FC tidak mau ambil pusing mengenai isu pengecualian empat klub yang beredar.

Baca juga: Kontrak Habis, Dedik Setiawan Mengaku Belum Bisa Tinggalkan Arema

 

Klub menilai pembahasan ke arah sana masih terlalu jauh.

Hal terpenting saat ini adalah terbitnya izin kompetisi Liga 1 dan Liga 2 2021 terlebih dahulu.

Barulah setelah itu PSSI dan PT LIB bisa menyusun detail regulasi termasuk wacana pengecualian terhadap Arema dan tiga klub lainnya.

“Jadi kami tidak mau larut dengan persoalan isu pengecualian kepada 4 klub tersebut untuk bertanding di tempat netral. Saya pikir kami tidak perlu memaksa untuk masalah itu,” tutur Sudarmaji.

“Terpenting itu tadi, kepastian izin kompetisi.”

“Ketika izin kompetisi benar-benar sudah ada baru kita bahas regulasi. Dan regulasi tersebut kami berharap ada protokol kesehatan yang benar-benar harus ditegakkan. Jadi fokus itu dulu,“ pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com