PSG tersingkir di fase 16 besar setelah kalah agregat 2-5 dari Real Madrid.
Berselang setahun, PSG mengalami kejadian yang lebih parah, di mana Neymar harus absen dalam dua duel sekaligus di fase 16 besar Liga Champions kontra Manchester United.
PSG minus Neymar yang mengalami cedera retak tulang metatarsal, sempat digdaya dengan meraih kemenangan 2-0 di markas Man United, Stadion Old Trafford, pada leg pertama.
Namun, klub beralias Les Parisiens itu jelas membutuhkan sentuhan magis ala Neymar kala mereka justru takluk 1-3 di kandang sendiri pada jumpa kedua.
Baca juga: Neymar: Siapa yang Tak Suka Pesta? Semua Orang Suka Bersenang-senang
Kalah agresivitas gol tandang, PSG pun sekali lagi harus mengepak koper di fase 16 besar.
Neymar yang bebas cedera, terbukti nyaris mengantar PSG ke mimpi utama.
Pada 2019-2020, Neymar turun dalam sepasang duel laga fase 16 besar kontra Borussia Dortmund.
PSG pun bisa lolos ke perempat final via kemenangan agregat 3-2, dengan Neymar mencetak gol pada sepasang perjumpaan versus Dortmund.
Neymar lantas tampil brilian dalam kemenangan 2-1 atas Atalanta di perempat final dan begitu menginspirasi saat tim menekuk RB Leipzig tiga gol tanpa balas di fase semifinal.
Namun, mimpi PSG juara Liga Champions bersama Neymar pupus, setelah di partai puncak sang jagoan asal Perancis takluk 0-1 dari Bayern Muenchen.
Baca juga: Satu Skill Neymar yang Paling Ingin Dimiliki Kylian Mbappe
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.