Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Soal Kecurangan Tes Kewarganegaraan Italia, Luis Suarez Beri Kesaksian

Kompas.com - 05/02/2021, 22:05 WIB
Celvin Moniaga Sipahutar,
Firzie A. Idris

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Luis Suarez memberikan kesaksian di balik dugaan kecurangan saat dirinya menjalani tes bahasa demi mendapatkan kewarganegaraan Italia di Universitas per Stranieri di Perugia.

Pada September 2020 lalu, Luis Suarez melakukan ujian bahasa level B1 sebagai syarat memperoleh kewarganegaraan Italia agar dapat bergabung dengan Juventus, yang ketika itu ingin merekrutnya dari Barcelona.

Namun, tes tersebut diduga memiliki sebuah kejanggalan dengan Luis Suarez dikatakan sudah tahu jawaban pertanyaan-pertanyaan yang akan dilayangkan.

Perhatian pun tertuju ke Juventus yang diduga main mata dengan pihak penyelenggara ujian agar dapat memudahkan Suarez bermain di Italia.

Baca juga: Satu Penyelesan Terbesar Ronald Koeman soal Luis Suarez

Kantor Kejaksaan Umum Perugia pun melakukan penyelidikan dan mengumpulkan barang bukti terkait adanya dugaan kecurangan tersebut.

Selain pihak penyelenggara, otoritas terkait juga menyelidiki Direktur Juventus, Fabio Paratici, yang juga diduga terlibat kasus ini.

Belum ada perkembangan terkini mengenai kasus tersebut. Namun, Suarez baru-baru ini telah memberikan kesaksiannya.

Menurut pemain asal Uruguay itu, ia melakukan tes demi memiliki paspor Italia terlepas dari minat Bianconeri.

Baca juga: Luis Suarez Tersakiti Usai Ditelepon Koeman, Simeone yang Memotivasi

Secara tak langsung, Suarez juga menangkis dugaan kecurangan karena ia sudah melakukan persiapan lama untuk melakukan tes.

"Ada banyak klub yang tertarik, tidak hanya Juventus," kata Suarez dikutip Football Italia, Jumat (5/2/2021).

"Saya melanjutkan proses untuk mendapatkan kewarganegaraan Italia karena memang telah melakukan persiapan selama lebih dari satu tahun."

Pada akhirnya, Luis Suarez batal bergabung dengan Juventus karena Atletico Madrid berhasil memenangkan tanda tangannya.

Pemain berusia 34 tahun itu juga mengungkapkan kondisi terakhirnya di Barcelona sebelum hengkang ke Atleti.

Baca juga: Masih Berhubungan Baik, Suarez Bicara soal Pensiun Messi

Menurut dia, Barca sudah tak membutuhkannya lagi sehingga mau tak mau ia harus meninggalkan klub dan rekan-rekan bermain yang ia cintai itu.

"Ronald Koeman menelepon saya untuk mengatakan bahwa dia tidak mengandalkan saya," tambah Suarez.

"Saya menerimanya, tetapi saya memberi tahu dia bahwa saya memiliki kontrak dan oleh karena itu, saya akan bergabung dengan tim untuk latihan pramusim."

"Saya tidak dapat berbicara dengan (Presiden Josep Maria) Bartomeu, pengacara saya yang melakukannya."

"Sulit untuk meninggalkan Barcelona, saya tidak dihormati. Saya hanya ingin anak-anak melihat saya meninggalkan klub dengan cara yang baik," ujar pria yang bergabung dengan Barca setelah Piala Dunia 2014 tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com