KOMPAS.com - Barcelona melangkah ke semifinal ajang Copa del Rey. Tiket itu mereka raih setelah menyingkirkan Granada pada babak perempat final.
Dalam duel di Estadio Nuevo Los Carmenes, Rabu (3/2/2021) atau Kamis dini hari WIB< Barcelona menaklukkan tuan rumah dengan skor 5-3.
Kemenangan Barca ini diperoleh dengan susah payah. Pasalnya, Barca sempat tertinggal dua gol sebelum menyamakannya pada dua menit terakhir waktu normal sehingga dilanjutkan dengan babak perpanjangan waktu.
Baca juga: 3 Klausul Menarik dalam Kontrak Fantastis Messi Bersama Barcelona
Barca, yang mendominasi laga dengan penguasaan bola mencapai 79 persen dan melepaskan 20 tembakan tepat sasaran, menyudahi perlawanan Granada lewat tiga gol pada extra time.
Dengan demikian, mereka berhak melangkah ke semifinal. Lawan pada babak empat besar ini akan diundi pada 5 Februari 2021 dan pada babak ini akan terjadi laga dengan sistem home and away.
Dua tim lain yang sudah meraih tiket semifinal adalah SEvilla dan Levante. Sevilla menyingkirkan Almeria dengan skor 1-0, sedangkan Levante menang 1-0 atas Villarreal.
Satu tiket lainnya akan diperebutkan Real Betis dan Athletic Bilbao. Duel Betis vs Bilbao akan berlangsung pada Kamis (5/2) dini hari WIB.
Jalannya pertandingan
Barcelona tampil agresif sejak peluit kick-off berbunyi. The Catalans, yang tampil dengan kekuatan penuh, terus memberikan tekanan yang diperlihatkan dengan ball possession mereka yang mencapai 85 persen pada 10 menit pertama.
Meski demikian, tim besutan Ronald Koeman ini nyaris tak menemukan celah untuk membobol gawang tuan rumah.
Upaya Lionel Messi lewat eksekusi tendangan bebas pada menit ke-23 setelah dirinya dijatuhkan, masih bisa digagalkan kiper Granada, Aaron Escandell.
Alih-alih membobol gawang lawan, gawang Barcelona justru kebobolan pada menit ke-33. Striker tuan rumah, Kenedy, dengan jeli memanfaatkan peluang emas yang diperoleh.
Gol ini berawal dari blunder bek Barca, Samuel Umtiti. Bola berhasil dikuasai Alberto Soro yang menyodorkan umpan kepada Kenedy, sebelum sang penyerang memperdaya kiper Barca, Marc-Andre ter Stegen.
Baca juga: Messi Seret Lima Orang di Ring 1 Barcelona ke Pengadilan
Barca kian agresif setelah kebobolan. Namun, mereka tak kunjung mencetak gol balasan meski hingga paruh pertama berakhir penguasaan bolanya mencapai 73 persen. Skor 1-0 untuk keunggulan Granada saat turun minum.
Pada awal babak kedua, Granada kembali menghadirkan kejutan. Roberto Soldado menggandakan keunggulan tuan rumah saat paruh kedua baru berlangsung dua menit.
Mantan pemain Real Madrid ini membuat Granada unggul 2-0 pada menit ke-47 setelah memanfaatkan umpan Angel Montoro.
Barcelona tak menyerah. Raksasa Liga Spanyol ini terus berupaya mengejar defisit dua gol sehingga menjaga peluang lolos ke semifinal turnamen ini.
Penantian panjang Barca terwujud saat pertandingan memasuki menit ke-88. Nama Antoine Griezmann sempat tercatat sebagai pencetak gol tetapi kemudian direvisi sebagai hasil bunuh diri Escandell, yang membuat skor berubah menjadi 2-1.
Dalam kondisi kritis karena posisinya sudah di ujung tanduk, Barca mampu menyamakan skor. Jordi Alba memaksimalkan umpan Griezmann untuk membuat skor menjadi 2-2 pada menit ke-90+2.
11 - @FCBarcelona's Antoine Griezmann ???????? has been involved in 11 goals in 2021 (6 goals and 5 assists), more than any other @LaLigaEN player sine the start of the year (goal and assist in the last 5 mins against Granada). Heroic. pic.twitter.com/aBjjnEE8wC
— OptaJose (@OptaJose) February 3, 2021
Gol pada masa injury time tersebut memaksa laga dilanjutkan dengan babak perpanjangan waktu untuk menentukan siapa yang berhak maju ke semifinal.
Barca tetap memegang kendali pada awal extra time. Mereka berbalik unggul 3-2 pada menit ke-100 setelah Griezmann membobol gawang Granada, memanfaatkan umpan Jordi Alba.
Namun dua menit berselang, Granada mencetak gol balasan setelah Sergino Dest melanggar Carlos Neva di dalam kotak penalti. Wasit menunjuk titik putih setelah memastikan pelanggaran tersebut melalui VAR.
Fede Vico yang menjadi eksekutor mampu menjalankan tugasnya dengan baik. Bola sepakannya tak mampu dibendung Ter Stegen.
Barca tetap mengontrol jalannya pertandingan. Ball possession 77 persen menjadi bukti bagaimana kendali permainan menjadi milik mereka sehingga gol kembali tercipta.
Pada menit ke-108, Frenkie de Jong membawa Barca unggul 4-3, sebelum Jordi Alba membuat The Catalans menjauh lagi dengan gol keduanya dalam laga tersebut pada menit ke-113.
Lagi-lagi Griezmann yang memberikan andil untuk gol kelima Barca. Mantan penyerang Atletico Madrid tersebut memberikan assist kepada Jordi Alba yang melepaskan tendangan voli.
Hingga laga usai, tak ada lagi gol yang tercipta. Barca, yang sempat di ujung tanduk, lolos berkat kemenangan 5-3.
Susunan pemain
Granada (4-3-3): 13-Aaron Escandell; 16-Victor Diaz (Dimitri Foulquier 46'), 22-Domingos Duarte, 6-German Sanchez, 15-Carlos Neva; 19-Angel Montoro, 8-Yan Brice Eteki (Nehuen Perez 106'), 26-Alberto Soro (Fede Vico 58'); 10-Antonio Puertas (Jesus Vallejo 80'), 9-Roberto Soldado (Luis Suarez 66'), 24-Kenedy (Darwin Machis 46')
Pelatih: Diego Martinez
Barcelona (4-3-3): 1-Marc-Andre ter Stegen; 18-Jordi Alba, 23-Samuel Umtiti (Martin Braithwaite 63'), 4-Ronald Araujo, 20-Sergi Roberto (Sergino Dest 50'); 16-Pedri (Clement Lenglet 106'), 5-Sergio Busquets (Ricard Puig 78'), 21-Frenkie de Jong; 7-Antoine Griezmann, 10-Lionel Messi; 17-Trincao (Ousmane Dembele 63')
Pelatih: Ronald Koeman
Wasit: Jose Maria Sanchez Martinez
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.