KOMPAS.com - Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia, Zainudin Amali, telah melakukan pembicaraan kepada Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo terkait kelanjutan kompetisi sepak bola di Tanah Air.
Liga 1 dan Liga 2 2020 telah resmi dibatalkan Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia pada Rabu (20/1/2021) lalu.
Rencana melanjutkan kompetisi sepak bola Tanah Air pada Februari batal terwujud karena PSSI dan PT LIB masih belum mengantongi izin keramaian dari pihak Kapolri.
Adapun faktor yang membuat izin tak kunjung diberikan karena angka penyebaran Covid-19 yang masih begitu tinggi di Indonesia.
Baca juga: Ingin Sesuai Ekspektasi, PSSI Minta Peran Aktif Menpora dan Pemerintah
Berangkat dari hal tersebut, Menpora pun melakukan pergerakan dengan membuka komunikasi kepada Kapolri terkait kelanjutan kompetisi sepak bola Indonesia.
Pembicaraan dilakukan ketika Menpora RI dan Kapolri mengikuti Sidang Kabinet Paripurna (SKP) terkait penanganan Covid-19 di Istana Kepresidenan, Rabu (3/2/2021) pagi WIB.
“Di Istana saya sudah ketemu dengan Kapolri. Satu-dua hari saya segera koordinasi secara detail," kata Zainudin Amali melalui rilis pers yang diterima KOMPAS.com.
Baca juga: Respons Menpora soal Keluhan Asisten Shin Tae-yong Perihal TC Timnas Indonesia
Dalam sidang tersebut, diketahui bahwa Kapolri mempunya satu syarat penting kepada Menpora terkait kelanjutan kompetisi sepak bola Tanah Air.
Menurut Menpora RI, Kapolri menyambut baik kelanjutan liga sepanjang itu tidak menimbulkan klaster baru dalam penyebaran Covid-19.
"Itu catatan paling penting. Saya terus berusaha dan menyampaikan perencanaan dari teman-teman cabor," ujarnya soal syarat liga dari Kapolri.
Baca juga: PSSI dan PT LIB Sowan ke Menpora Bahas Tiga Masalah Sepak Bola
Tulis komentar dengan menyertakan tagar #JernihBerkomentar dan #MelihatHarapan di kolom komentar artikel Kompas.com. Menangkan E-Voucher senilai Jutaan Rupiah dan 1 unit Smartphone.
Syarat & Ketentuan