"Setelah kepergian Neymar (ke Paris Saint-Germain), mereka tidak mampu mengelola Barcelona dengan baik," ujar Laporta.
Baca juga: Kontrak Megah Lionel Messi Bocor, Koeman Murka dan Mengancam...
Ini bukan kali pertama Josep Maria Bartomeu dikritik. Selama menjabat sebagai presiden Barcelona, kinerja Bartomeu sudah disorot terutama karena penurunan prestasi.
Pada awal kepemimpinan Bartomeu, Barcelona sukses meraih treble winners atau juara Liga Spanyol, Copa del Rey, dan Liga Champions musim 2014-2015.
Setelah itu, prestasi Barcelona tidak stabil, terutama di Liga Champions.
Barcelona tercatat tidak pernah lagi tampil di final Liga Champions setelah terakhir kali juara pada musim 2014-2015.
Prestasi terbaik Barcelona setelah terakhir kali juara adalah mencapai semifinal Liga Champions pada musim 2018-2019.
Puncak dari penurunan prestasi Barcelona terjadi musim lalu ketika gagal total di empat kompetisi yang diikuti.
Akhir kampanye Barcelona musim lalu juga sangat tragis karena dipermalukan Bayern Muenchen 2-8 pada laga perempat final Liga Champions.
Baca juga: Presiden LaLiga: Krisis Finansial Barcelona Bukan karena Kontrak Messi, tapi...
Masalah Barcelona semakin pelik ketika Lionel Messi memaksa hengkang dengan memanfaatkan klausul khusus dalam kontraknya.
Keinginan Lionel Messi itu langsung membuat Barcelona gaduh hingga para fans melakukan demo di luar Stadion Camp Nou untuk meminta Bartomeu untuk mundur.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.