Man United Imbang Lawan Arsenal, Roy Keane Sebut Setan Merah Takut Jadi Juara

KOMPAS.com - Legenda Manchester United, Roy Keane, mengkritik eks timnya usai bermain imbang dengan Arsenal.

Manchester United hanya membawa pulang satu poin dari kandang Arsenal pada lanjutan Liga Inggris 2020-2021.

Pada duel yang digelar di Stadion Emirates, Sabtu (30/1/2021) atau Minggu (31/1) dini hari WIB, Man United dan Arsenal bermain imbang tanpa gol.

Hasil tersebut membuat Man United tertahan di urutan kedua dengan koleksi 41 poin dari 21 pertandingan.

Baca juga: Arsenal Vs Man United, Setan Merah Ukir Sejarah Meski Gagal Menang

Mereka tertinggal tiga angka dari pemuncak klasemen sementara Liga Inggris, Manchester City, yang masih menyimpan satu laga tunda.

Penampilan Bruno Fernandes dkk pun dikritik oleh mantan kapten Man United, Roy Keane.

Pria berusia 49 tahun itu menilai Man United tidak memiliki kualitas untuk memenangi pertandingan.

"Saya menggaruk-garuk kepala melihat Man United. Kekhawatiran saya adalah mereka hampir kehilangan kepercayaan diri bahwa mereka bisa memenangi pertandingan," kata Roy Keane dilansir dari Sky Sports.

"Ini Man United. Anda bermain melawan Arsenal yang kehilangan beberapa pemainnya dan seharusnya mereka bisa memanfaatkan itu untuk meraih kemenangan."

"Secara keseluruhan, performa mereka punya banyak kekurangan. Mereka kehilangan kualitas dan keyakinan untuk bisa memenangi laga," ucap Roy Keane.

Baca juga: Pesakitan di Era Lampard, Alonso Tampil Cemerlang di Bawah Tuchel

Lebih lanjut, Roy Keane juga menilai Man United tak siap berada di puncak klasemen. 

Ia beranggapan bahwa pasukan Setan Merah takut menghadapi tantangan untuk menjadi salah satu kandidat juara Liga Inggris. 

"Man United mendapat pujian saat mereka berada di puncak klasemen. Mereka biasanya mampu memenangi pertandingan meski tidak bermain bagus," tuturnya.

"Namun, tiba-tiba dalam tiga atau empat minggu terakhir, orang-orang berkata: 'Bisakah Anda memenangi liga? Bisakah Anda bersaing dengan Man City?"

"Sepertinya para pemain takut dengan tantangan ini. Saya rasa kami belum siap untuk itu," kata Roy Keane mengakhiri.