Secara permainan Tottenham sebetulnya berimbang dengan Liverpool. Spurs mampu mengusai bola hingga 49 persen, sementara pasukan Juergen Klopp 51 persen.
Beberapa peluang juga dapat dibuat dan satu di antaranya menjadi gol melalui sepakan Hojbjerg.
Sayangnya, ketika Spurs mulai mendapatkan momentum untuk menguasai laga, defensif eror terus muncul sehingga tim asal London Utara itu kalah di kandang sendiri.
"Ketika permainan stabil, kami banyak melakukan kesalahan di dalamnya," tutur Mourinho menambahkan.
Baca juga: 5 Fakta Tottenham Vs Liverpool, Firmino Akhiri Puasa Gol The Reds di 2021
"Kemudian, datang gol kedua, sama persis dari yang pertama mereka cetak. Jadi, menit pertama dan menit ke-48, kami melakukan kesalahan yang sama."
"Pada babak pertama kami kehilangan Harry Kane dan menit pertama babak kedua ada kesalahan dan gol lagi."
"Kami bereaksi bagus dengan menjadikannya 2-1. Tim berjuang, tapi kemudian ada satu kesalahan lagi dan hasilnya 3-1. Sangat sulit untuk melawan begitu banyak kesalahan," sesalnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.