Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Udinese Vs Inter Milan, Komentar Conte soal Catatan Unik Nerazzurri

Kompas.com - 23/01/2021, 22:45 WIB
Benediktus Agya Pradipta,
Ferril Dennys

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Pelatih Inter Milan, Antonio Conte, memberi komentar terkait catatan unik yang dimiliki skuad asuhannya.

Antonio Conte mengutarakan komentar tersebut jelang laga kontra Udinese pada lanjutan pekan ke-19 Serie A, kasta tertinggi Liga Italia, musim 2020-2021.

Adapun duel Udinese vs Inter Milan itu dijadwalkan berlangsung di Dacia Arena atau Stadion Friuli pada Minggu (24/1/2021) dini hari WIB.

Menjelang laga, Inter Milan selaku tim tamu diketahui memiliki catatan unik.

Dalam tiga laga terakhir di Serie A, gol-gol yang diciptakan Inter Milan selalu datang dari bek dan gelandang, bukan penyerang.

Baca juga: Jadwal Liga Italia Malam Ini, Milan dan Inter Berebut Campione dInverno

Catatan unik tersebut dimulai saat Inter Milan bertamu ke markas Sampdoria pada pekan ke-16 Serie A.

Inter Milan ketika itu takluk 1-2 dan satu-satunya gol yang berhasil mereka bukukan tercipta lewat sundulan bek asal Belanda, Stefan de Vrij.

Pada pekan selanjutnya, Inter Milan berhasil menahan imbang AS Roma di Stadion Olimpico.

Laga tersebut berakhir dengan skor 2-2 dan sepasang gol yang dicetak Inter Milan tercipta melalui aksi Milan Skriniar dan Achraf Hakimi.

Baca juga: Udinese Vs Inter Milan, Si Ular Raksasa Pantang Remehkan Zebra Kecil

Situasi serupa kembali terjadi saat Inter Milan bersua Juventus di Stadion Giuseppe Meazza pada 17 Januari 2020.

Kala itu, Inter Milan selaku tim tuan rumah menang 2-0 berkat gol gelandang mereka, Arturo Vidal dan Nicolo Barella.

Dalam menanggapi catatan unik timnya, Antonio Conte bersikap tenang.

Dia menilai, catatan tersebut adalah bagian dari karakteristik skuad Nerazzurri, yang kerap melibatkan semua pemain ketika menyerang.

"Ini adalah hal yang telah terbangun dalam tim saya, bahwa bukan hanya penyerang yang bisa mencetak gol," kata Antonio Conte, dikutip dari laman resmi Serie A.

"Tahun lalu, kami termasuk tim dengan jumlah pemain terbanyak yang mencetak gol karena kami menyerang dengan begitu banyak pemain," ujarnya.

Baca juga: Prediksi Susunan Pemain Udinese Vs Inter, Kans Lukaku Akhiri Puasa Gol di Liga Italia

"Jadi, tidak dapat dipungkiri bahwa kedua penyerang memiliki peluang paling banyak untuk mencetak gol," ucap Conte.

"Akan tetapi, saya pikir karakteristik tim ini adalah melibatkan semua pemain karena kami menyerang dengan cara yang berbeda, dengan pemain yang berbeda di semua posisi," tutur pelatih asal Italia tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Nagelsmann Perpanjang Kontrak Bersama Jerman hingga Piala Dunia 2026

Nagelsmann Perpanjang Kontrak Bersama Jerman hingga Piala Dunia 2026

Internasional
IBL 2024, Kesuksesan Prawira Bandung Lakukan Revans Atasi Bali United

IBL 2024, Kesuksesan Prawira Bandung Lakukan Revans Atasi Bali United

Sports
Man City vs Chelsea: Haaland Diragukan untuk Tampil di Semi Final

Man City vs Chelsea: Haaland Diragukan untuk Tampil di Semi Final

Liga Inggris
Hasil dan Klasemen Liga Italia: Lazio Berjaya, Juventus Seri, Inter Masih di Puncak

Hasil dan Klasemen Liga Italia: Lazio Berjaya, Juventus Seri, Inter Masih di Puncak

Liga Italia
Hasil Cagliari vs Juventus 2-2: Nyonya Tua Kebobolan Dua Gol dari Penalti

Hasil Cagliari vs Juventus 2-2: Nyonya Tua Kebobolan Dua Gol dari Penalti

Liga Italia
MU Umumkan Kedatangan Jason Wilcox, Kejar Standar Performa Tertinggi

MU Umumkan Kedatangan Jason Wilcox, Kejar Standar Performa Tertinggi

Liga Inggris
Timnas U23 Jepang dan Arab Saudi Lolos ke Babak Knockout

Timnas U23 Jepang dan Arab Saudi Lolos ke Babak Knockout

Internasional
Klub Liga Belanda Vitesse Diganjar Pengurangan 18 Poin, Degradasi Pertama Setelah 35 Tahun

Klub Liga Belanda Vitesse Diganjar Pengurangan 18 Poin, Degradasi Pertama Setelah 35 Tahun

Liga Lain
Jadwal Semifinal Piala FA: Man City Vs Chelsea, Coventry Vs Man United

Jadwal Semifinal Piala FA: Man City Vs Chelsea, Coventry Vs Man United

Sports
Persib Vs Persebaya, Munster Bicara Tantangan Finis di Posisi Terbaik

Persib Vs Persebaya, Munster Bicara Tantangan Finis di Posisi Terbaik

Liga Indonesia
Kata Pelatih Yordania Soal Timnas U23 Indonesia

Kata Pelatih Yordania Soal Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
LPDUK Kemenpora Ungkap Alasan Boyong Red Sparks ke Indonesia

LPDUK Kemenpora Ungkap Alasan Boyong Red Sparks ke Indonesia

Sports
Red Sparks Vs Indonesia All Star, Asa Lahirkan Penerus Megawati

Red Sparks Vs Indonesia All Star, Asa Lahirkan Penerus Megawati

Sports
Alasan Persik Layangkan Laporan ke Satgas Antimafia Bola

Alasan Persik Layangkan Laporan ke Satgas Antimafia Bola

Liga Indonesia
Permintaan Maaf Mourinho yang Terkuak oleh Kisah Schweinsteiger

Permintaan Maaf Mourinho yang Terkuak oleh Kisah Schweinsteiger

Liga Inggris
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com