Guardate il labiale di #Pellegrini. Per sei volte dice: “Questo è il sesto eh”. #RomaSpezia #CoppaItalia pic.twitter.com/wEsrR4Ch5e
— Marco Juric (@MarcoJuric) January 19, 2021
Apa kata peraturan di Coppa Italia?
Regulasi pergantian pemain datang dari IFAB (Badan yang mengatur perubahan peraturan sepak bola). Ditetapkan, para era pandemi ini diperbolehkan ada maksimal lima pergantian pemain walau setiap asosiasi bisa menerapkan aturan sendiri.
Hal ini yang terjadi di Premier League sekarang dengan mereka tetap pada peraturan tiga pemain sementara Liga Belgia baru memutuskan memakai lima pergantian pemain beberapa pekan lalu.
Sementara, mulai babak 16 besar, UEFA memperbolehkan pergantian pemain keenam apabila pertandingan Liga Champions dan Liga Europa menjalar hingga extra time.
Peraturan di Serie A diratifikasi pada 9 September lalu melalui Komunikasi Resmi nomor 88/A yang memperbolehkan lima pergantian pemain dengan tiga slot waktu, terkecuali tengah babak.
Ada slot pergantian tambahan apabila pertandingan berlanjut ke perpanjangan waktu alias extra time. Perlu ditekankan bahwa slot tambahan tidak sama dengan jumlah pergantian tambahan.
Kenapa Roma bisa berpikir melakukan enam pergantian?
Media Italia berspekulasi salah satu kemungkinan yang terjadi adalah manajer tim AS Roma, Gianluca Gombar, salah menginterpretasi peraturan yang dibuat sebelum Covid.
Peraturan ini datang pada Juli 2018 yang menyebut bahwa tim boleh melakukan pergantian tambahan pada extra time.
Spekulasi di media adalah Gombar berasumsi bahwa peraturan tersebut otomatis berarti satu pergantian tambahan pada perpanjangan waktu.
Padahal, hal tersebut tidak tercantum dalam Komunikasi Resmi nomor 88/A tersebut yang menetapkan batas atas pergantian pemain adalah lima.
Kenapa wasit mengizinkan pergantian keenam?
Hal ini yang menjadi perdebatan. Kenapa wasit dan ofisial keempat mengizinkan masuknya pemain keenam dari bangku cadangan?
Media di Italia mengutarakan bahwa wasit sebenarnya tidak punya otoritas mengenai pergantian pemain kecuali prosedur yang ditempuh perihal pergantian tersebut (seperti misalnya, pemain mengulur waktu untuk keluar dari lapangan).
Walau tak punya kewajiban, wasit Davide Ghersini yang bertugas diyakini bisa setidaknya mencegah Roma dari melakukan kesalahan tersebut.