KOMPAS.com - Pelatih Tottenham Hotspur, Jose Mourinho, menyebut Dele Alli sebagai pemain yang malas berjuang untuk mendapatkan kesempatan bermain.
Semenjak Jose Mourinho menukangi Spurs pada November 2019, Dele Alli sudah tak banyak mendapatkan kesempatan bermain di tim London Utara itu.
Bahkan, pada musim 2020-202, waktu bermain Dele Alli kian minim.
Di Liga Inggris, pemain berposisi gelandang itu baru bermain sebanyak empat laga.
Lebih parahnya, tiga dari empat laga itu dimainkan Dele Alli sebagai pemain pengganti dengan rincian waktu hanya 29 menit.
Ketidakcocokan Alli dalam skema Mourinho diduga sebagai faktor yang membuat sang pemain minim waktu bermain.
Baca juga: Gareth Bale dan 6 Bulan Menentukan bagi Kariernya di Tottenham
Namun, pelatih berjuluk The Special One itu tidak serta-merta memarkir Alli begitu saja.
Mourinho masih memberikan kesempatan bermin untuk Dele Alli dalam beberapa kesempatan di ajang lain, seperti Piala FA dan Liga Europa.
Hal tersebut ditujukkan agar gelandang asal Inggris itu dapat memperbaiki penampilannya.
Akan tetapi, ekspetasi Mourinho tak terpenuhi.
Tottenham kembali melanjutkan kiprahnya di Liga Inggris saat ditahan imbang Fulham 1-1 pada tengah pekan lalu.
Namun, Dele Alli hanya menjadi penghias bangku cadangan dan tak diturunkan oleh Mourinho pada pertandingan kemarin.
Diketahui, setelah laga tersebut, pemain bernomor punggung 20 itu mengunggah foto dirinya yang tampak kecewa melalui Instagram Story-nya.
Menjelang pertandingan lanjutan Premier League kontra Sheffield United, Minggu (17/1/2021), Jose Mourinho pun buka suara soal Dele Alli.
Baca juga: Jadwal Liga Inggris Akhir Pekan Ini, Big Match Liverpool Vs Man United
Secara tak langsung, ia mengklaim Dele Alli sebagai pemain dengan sikap yang kurang bekerja keras alias malas berjuang.