KOMPAS.com - AC Milan bakal mengandalkan kawanan "bayi" untuk menyerang Torino pada pekan ke-17 kompetisi kasta teratas Liga Italia, Serie A 2020-2021, di Stadion San Siro, Minggu (10/1/21) dini hari pukul 02.45 WIB.
AC Milan dirongrong problem cedera dalam persiapan mereka menghadapi Torino. I Diavolo Rosso, julukan AC Milan, kehilangan sejumlah pilar kunci di lini ofensif.
Pelatih AC Milan, Stefano Pioli, tidak akan bisa memainkan andalan di sektor penyerangan tim semodel Alexis Saelemaekers (21 tahun) dan Ante Rebic (27).
Saelemaekers diterpa cedera, sementara Rebic masih harus melakoni isolasi lantaran terjangkit Covid-19.
Zlatan Ibrahimovic (39 tahun) memang sudah masuk tim, tetapi tak ada garansi sang striker gaek itu bisa langsung mengisi susunan starter, mengingat dirinya baru tuntas menjalani fase pemulihan cedera otot.
Hakan Calhanoglu (26) juga diragukan bisa merumput sejak sepak mula setelah sempat mengalami masalah pada pergelangan kaki.
Baca juga: 5 Hal yang Bisa Terjadi di Laga AC Milan Vs Torino, Runtuhnya Kejayaan Rossoneri?
Ruang terapi Milan kini memang sedang ramai mengingat bek Matteo Gabbia dan gelandang Ismael Bennacer juga tengah menjalani masa pemulihan cedera.
Lini ofensif menjadi yang paling terkena dampak dari problem absensi maupun kebugaran pemain, karena Pioli kini hanya memiliki kawanan “bayi” untuk menggedor pertahanan Torino.
“Milan menyerang dengan bayi,” demikian bunyi ulasan media ternama Italia, La Gazzetta dello Sport jelang perjumpaan AC Milan kontra Torino.
Ungkapan kiasan itu merujuk kepada lini depan Milan yang akan didominasi pemain belia saat melawan Torino.
Baca juga: AC Milan Vs Torino, Pioli Bicara Terkait Pembelian dan Kontrak Pemain
Saat bersua Torino, Milan kemungkinan akan memainkan Rafael Leao (21 tahun) sebagai ujung tombak. Leao bakal ditopang oleh tiga pemain di belakangnya, yakni Samu Castillejo (25), Brahim Diaz (21), dan Jens Petter Hauge (21).
Jika diambil rata-rata, kuartet penghuni lini ofensif Milan tersebut berumur 22 tahun plus 7 bulan. Kuartet ofensif I Diavolo yang mungkin turun saat melawan Torino tersebut adalah paling muda di lima liga elite Eropa.
Samu Castillejo bakal muncul sebagai figur paling senior di sektor depan Milan. Akan tetapi, soal menit tampil Rafael Leao merupakan yang paling unggul.
Musim ini, Rafael Leao sudah mengecap 856 menit tampil di liga. Penyerang berpaspor Portugal itu menjadi pilar ofensif Milan yang mengumpulkan argo menit tampil terbanyak.
Baca juga: AC Milan Vs Torino, Pioli: Kehilangan 9 Pemain adalah Hal Normal
Di sisi lain, duel melawan Torino bakal menyuguhkan kesempatan unik buat Brahim Diaz dan Jens Petter Hauge jika mereka dimainkan sejak sepak mula.
Selama ini, Diaz dan Hauge hanya pernah berkolaborasi di lapangan dengan status sama-sama sebagai pengganti.
Mereka belum pernah turun berbarengan sejak menit pertama, termasuk di pertandingan Liga Europa 2020-2021 sekalipun.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.