Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rahasia Federico Chiesa Saat Matikan Bek Sayap Terbaik AC Milan

Kompas.com - 08/01/2021, 17:00 WIB
Sem Bagaskara

Penulis


KOMPAS.com - Pemain andalan Juventus, Federico Chiesa, punya rahasia di balik kesuksesannya mematikan kontribusi Theo Hernandez, pemain AC Milan yang digadang-gadang merupakan salah satu bek sayap terbaik dunia saat ini.

Kontribusi Federico Chiesa saat Juventus menekuk AC Milan 3-1 pada pekan ke-16 kompetisi kasta teratas Liga Italia, Serie A 2020-2021, Kamis (7/1/21) dini hari WIB, bukan cuma seputar gol.

Di samping torehan dwigol, Chiesa juga berjasa dalam mematikan pergerakan Theo Hernandez, pilar AC Milan yang belakangan disemati label sebagai salah satu bek sayap terbaik dunia.

Dalam sebuah artikel yang diterbitkan Sky Sport Italia baru-baru ini, Theo Hernandez disebut sebagai salah satu bek sayap dengan performa paling "panas" bersama Angelino (RB Leipzig) dan Achraf Hakimi (Inter Milan).  

Chiesa pun seperti menjatuhkan Theo Hernandez dari langit pujian tertinggi. Tekanan konstan yang diberikan Chiesa membuat Theo Hernandez tak bisa leluasa naik menyerang seperti biasanya.

Baca juga: Lebih Kuat Federico Chiesa atau Sang Ayah? Pelatih Italia Punya Jawabannya

Buktinya, sepanjang duel melawan Juventus, Theo Hernandez, tak sekali pun mencatat dribel sukses. Padahal, rata-rata musim ini Theo Hernandez bisa mengemas setidaknya dua dribel sukses per laga.

Berkat tekanan intens Chiesa dari sisi kanan, AC Milan kehilangan salah satu daya ledak terbaik mereka.

La Gazzetta dello Sport mengisahkan rahasia di balik kesuksesan Chiesa meredam eksplosivitas bek kiri AC Milan, Theo Hernandez. Rahasianya adalah kegemaran Chiesa berada di depan televisi.

Ketika tak sedang berpeluh di lapangan, Chiesa lebih suka menghabiskan waktu di depan televisi. Ia gemar memainkan gim Fortnite atau seri FIFA.

Tak cuma soal senang-senang, waktu di depan layar kaca juga banyak ia pergunakan untuk menonton video permainannya sendiri dan analisis kekuatan lawan.

Kegiatan itulah yang dilakukan Chiesa menjelang duel kontra AC Milan pada pekan ke-16 Serie A, di mana dirinya didaulat untuk meminimalisasi impak dari Theo Hernandez.

Chiesa memang dikenal sebagai pribadi yang perfeksionis, sangat mengutamakan detail. Sikap tersebut bahkan sudah terlihat sedari Chiesa belum terjun ke kancah profesional.

“Chiesa selalu punya pemikiran seperti seorang profesional,” kata Federico Guidi, pelatih Chiesa di skuad Primavera Fiorentina.

“Kekuatan terbesarnya adalah selalu bisa memaksimalkan segala situasi. Saya ingat semasa Chiesa masih membela skuad Allievi (U17), ia menghabiskan waktu berjam-jam untuk mempelajari cuplikan video para pemain top dan kemudian mencoba mereplikanya di atas lapangan,” ujar Guidi menambahkan.

Chiesa mengawali musim 2020-2021 dengan langkah meyakinkan. Putra eks pesepak bola Parma dan Fiorentina, Enrico Chiesa, itu sudah mengemas lima gol musim ini.

Baca juga: Del Piero Terpukau Kilau Sang Permata Juventus Saat Lawan AC Milan

Perinciannya, empat gol Chiesa persembahkan buat Juventus, sementara satu sisanya ia ciptakan saat masih berkostum ungu Fiorentina.

Chiesa pun masuk kategori spesial, yakni sebagai satu dari lima pemain Italia yang mampu setidaknya menciptakan 5 gol dalam rentang empat musim terakhir secara beruntun.

Selain Chiesa, daftar langka tersebut diisi oleh Ciro Immobile (Lazio), Fabio Quagliarella (Sampdoria), Andrea Belotti (Torino), dan Lorenzo Insigne (Napoli).

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Cagliari vs Juventus 2-2: Nyonya Tua Kebobolan Dua Gol dari Penalti

Hasil Cagliari vs Juventus 2-2: Nyonya Tua Kebobolan Dua Gol dari Penalti

Liga Italia
MU Umumkan Kedatangan Jason Wilcox, Kejar Standar Performa Tertinggi

MU Umumkan Kedatangan Jason Wilcox, Kejar Standar Performa Tertinggi

Liga Inggris
Timnas U23 Jepang dan Arab Saudi Lolos ke Babak Knockout

Timnas U23 Jepang dan Arab Saudi Lolos ke Babak Knockout

Internasional
Klub Liga Belanda Vitesse Diganjar Pengurangan 18 Poin, Degradasi Pertama Setelah 35 Tahun

Klub Liga Belanda Vitesse Diganjar Pengurangan 18 Poin, Degradasi Pertama Setelah 35 Tahun

Liga Lain
Jadwal Semifinal Piala FA: Man City Vs Chelsea, Coventry Vs Man United

Jadwal Semifinal Piala FA: Man City Vs Chelsea, Coventry Vs Man United

Sports
Persib Vs Persebaya, Munster Bicara Tantangan Finis di Posisi Terbaik

Persib Vs Persebaya, Munster Bicara Tantangan Finis di Posisi Terbaik

Liga Indonesia
Kata Pelatih Yordania Soal Timnas U23 Indonesia

Kata Pelatih Yordania Soal Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
LPDUK Kemenpora Ungkap Alasan Boyong Red Sparks ke Indonesia

LPDUK Kemenpora Ungkap Alasan Boyong Red Sparks ke Indonesia

Sports
Red Sparks Vs Indonesia All Star, Asa Lahirkan Penerus Megawati

Red Sparks Vs Indonesia All Star, Asa Lahirkan Penerus Megawati

Sports
Alasan Persik Layangkan Laporan ke Satgas Antimafia Bola

Alasan Persik Layangkan Laporan ke Satgas Antimafia Bola

Liga Indonesia
Permintaan Maaf Mourinho yang Terkuak oleh Kisah Schweinsteiger

Permintaan Maaf Mourinho yang Terkuak oleh Kisah Schweinsteiger

Liga Inggris
Jadwal Liga Spanyol, El Clasico Real Madrid Vs Barcelona

Jadwal Liga Spanyol, El Clasico Real Madrid Vs Barcelona

Liga Spanyol
Saat Legenda Timnas Indonesia 'Angkat Topi' untuk Ernando Ari...

Saat Legenda Timnas Indonesia "Angkat Topi" untuk Ernando Ari...

Timnas Indonesia
Klopp Pulang Tanpa Keajaiban, Liverpool Terbentur Hati 'Sang Dewi'

Klopp Pulang Tanpa Keajaiban, Liverpool Terbentur Hati "Sang Dewi"

Liga Lain
Piala Asia U23 2024, Syarat Timnas U23 Indonesia Lolos ke Perempat Final

Piala Asia U23 2024, Syarat Timnas U23 Indonesia Lolos ke Perempat Final

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com