KOMPAS.com - Pelatih Benevento, Filippo "Pippo" Inzaghi, akan menjalani laga emosional melawan mantan timnya, AC Milan.
Duel Benevento vs AC Milan merupakan laga pekan ke-15 Liga Italia yang akan dihelat di Stadion Ciro Vigorito, Senin (4/1/2021) dini hari WIB.
Sebelum menjadi pelatih Benevento, Inzaghi pernah menjadi bagian dari AC Milan, baik sebagai pemain maupun pelatih.
Sebagai pemain, Inzaghi membela AC Milan selama 11 tahun sejak 2001 hingga akhirnya pensiun pada akhir musim 2011-2012.
Pria asal Italia itu mencapai puncak kariernya di AC Milan dengan meraih total delapan trofi bergengsi termasuk dua gelar juara Liga Champions.
Baca juga: Benevento Vs AC Milan - 3 Pilar Rossoneri Kembali, Ibrahimovic...
Setelah pensiun, Inzaghi melanjutkan kariernya sebagai pelatih tim muda AC Milan selama kurang lebih dua tahun hingga 2014.
Pada musim 2014-2015, Inzaghi resmi ditunjuk AC Milan sebagai pelatih tim utama.
Namun, kerja sama keduanya tidak berjalan mulus seperti saat Inzaghi masih menjadi pemain.
Inzaghi dipecat dari kursi pelatih AC Milan pada akhir musim 2014-2015 setelah performa tim tak kunjung membaik.
Dalam 40 pertandingan, Inzaghi sebagai pelatih hanya bisa mengantar AC Milan meraih 14 kemenangan dan 13 hasil imbang.
Meski kerja sama terakhirnya dengan AC Milan berujung buruk, Inzaghi mengaku masih mencintai tim yang dijuluki Rossoneri itu hingga saat ini.
Baca juga: Stefano Pioli: Melanjutkan Kesaktian AC Milan pada Tahun 2020
Rasa cinta itulah yang membuat Inzaghi mengaku sangat emosional menyambut laga melawan AC Milan kali ini.
"Ini terasa seperti pertandingan melawan Lazio, ketika saya harus menghadapi adik saya, Simone Inzaghi," kata Inzaghi dikutip dari situs Football Italia.
"Itu adalah pengalaman yang sulit dan emosional sebagai manusia. Sulit untuk dijelaskan," ucap Inzaghi menambahkan.
"Semua orang tahu saya sangat mencintai AC Milan. Saya pikir fans AC Milan juga merasakan hal yang sama," tutur Inzaghi.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.