Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tanpa Messi dan Ronaldo, Ini Susunan Tim Impian Ibrahimovic

Kompas.com - 28/12/2020, 13:20 WIB
Farahdilla Puspa,
Sem Bagaskara

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Penyerang AC Milan, Zlatan Ibrahimovic, memilih susunan sebelas terbaik impiannya.

Hal menarik yang patut menjadi perhatian, Zlatan Ibrahimovic tak menyertakan nama Lionel Messi maupun Cristiano Ronaldo dalam tim impian pilihannya.

"Saya memilih 11 pemain berdasarkan kemampuan atau kasih sayang mereka. Mereka memberi sesuatu kepada saya," kata Zlatan Ibrahimovic dikutip dari Football Italia.

"Gianluigi Buffon di posisi penjaga gawang, saya bermain dengannya di Juventus. Itu adalah tim spesial."

Baca juga: Tak Pernah Menangi Ballon dOr, Begini Kata Zlatan Ibrahimovic

"Saya memiliki kenangan indah di sana. Saya masih muda dan semua orang memperlakukan saya seperti yang saya lakukan saat ini kepada para pemain muda AC Milan. Mereka mengajarkan saya banyak hal."

Setelah posisi kiper, mari bergeser ke lini pertahanan. Ibrahimovic memilih mantan rekan setimnya di Barcelona dan PSG, Maxwell, sebagai bek kiri.

Sementara, bek kanan diisi Maicon Sisenando dan bek tengah menjadi milik Alessandro Nesta dan Fabio Cannavaro.

"Maxwell pilihan saya di bek kiri, dia teman saya. Kemudian Alessandro Nesta dan Fabio Cannavaro sebagai bek tengah. Fabio biasa membawa saya berkeliling Napoli dengan skuternya," ujar Ibra.

"Saya masih muda kala itu dan tidak punya pengalaman, berbeda dengan Fabio dan Lilian Thuram. Saya ingin bermain dengan mereka sekarang."

"Maicon di bek kanan. Ketika tiba di Inter Milan, dia tidak dianggap sehebat seperti apa yang telah diperlihatkannya," tutur pemain berkebangsaan Swedia tersebut.

Kemudian langsung ke lapangan tengah di mana Ibrahimovic memilih Pavel Nedved, Patrick Vieira, dan Xavi Hernandez.

"Pavel Nedved yang menjadi nomor satu. Dia yang membuat saya berkembang lebih dari yang lain," katanya.

"Ketika saya melihatnya, saya mengerti bahwa apa yang saya lakukan tidak cukup. Dia seperti mesin, selalu berlatih."

"Saya memilih Patrick Vieira dan Xavi Hernandez di lapangan tengah. Dua orang juara."

Baca juga: Jika Satu Tim dengan Messi, Ibrahimovic Ingin Kuasai Jatah Penalti

Ibrahimovic pernah bekerja sama dengan Patrick Vieira di Juventus dan Xavi Hernandez di Barcelona.

"Barcelona kala itu adalah tim yang kuat. Enam bulan pertama bagus, tetapi kemudian saya merasa tidak nyaman karena pelatih," ucap Ibrahimovic menyindir Pep Guardiola yang saat itu melatih Barcelona.

"Lini serang mudah: Zinedine Zidane adalah gelandang serang, Ronaldo Luis Nazario de Lima the phenomenon, dan Diego Maradona di depan. Maradona yang terhebat sepanjang masa, lebih baik dari saya."

"Saya akan jadi pelatih tim ini. Siapa tahu? Mungkin saya benar-benar bisa menjadi pelatih suatu hari nanti," ujar Zlatan Ibrahimovic mengakhiri pembicaraan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Shin Tae-yong Yakin Level Timnas Indonesia Akan Terus Berkembang

Shin Tae-yong Yakin Level Timnas Indonesia Akan Terus Berkembang

Timnas Indonesia
Hasil Persib Bandung Vs Bhayangkara FC 0-0, Bojan Hodak Frustrasi

Hasil Persib Bandung Vs Bhayangkara FC 0-0, Bojan Hodak Frustrasi

Liga Indonesia
Usai Dipecat, Phillipe Troussier Ungkap Akan Rindukan Vietnam

Usai Dipecat, Phillipe Troussier Ungkap Akan Rindukan Vietnam

Internasional
Klasemen Liga 1: Persikabo 1973 Degradasi, Bhayangkara di Tepi Jurang

Klasemen Liga 1: Persikabo 1973 Degradasi, Bhayangkara di Tepi Jurang

Liga Indonesia
Persikabo Jadi Tim Liga 1 2023-2024 Pertama yang Degradasi

Persikabo Jadi Tim Liga 1 2023-2024 Pertama yang Degradasi

Liga Indonesia
Hasil Persib Vs Bhayangkara FC 0-0, Guardian Bertahan dari Gempuran Maung Bandung

Hasil Persib Vs Bhayangkara FC 0-0, Guardian Bertahan dari Gempuran Maung Bandung

Liga Indonesia
SC Heerenven Beri Apresiasi untuk Thom Haye dan Nathan Tjoe-A-On

SC Heerenven Beri Apresiasi untuk Thom Haye dan Nathan Tjoe-A-On

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Persib Bandung vs Bhayangkara, Kickoff 20.30 WIB

Link Live Streaming Persib Bandung vs Bhayangkara, Kickoff 20.30 WIB

Liga Indonesia
Sakit Arema FC Dikalahkan Persebaya, Singo Edan Diminta Tak Putus Asa

Sakit Arema FC Dikalahkan Persebaya, Singo Edan Diminta Tak Putus Asa

Liga Indonesia
AC Milan Siap Relakan Giroud Pergi, Satu Syarat Sacchi untuk Zirkzee

AC Milan Siap Relakan Giroud Pergi, Satu Syarat Sacchi untuk Zirkzee

Liga Italia
Greg Nwokolo Akui Penjaga Gawang Persebaya Jadi Pembeda

Greg Nwokolo Akui Penjaga Gawang Persebaya Jadi Pembeda

Liga Indonesia
Xabi Alonso Tak Pernah Merengek, Tuchel Tak Bawa Bayern Naik Level

Xabi Alonso Tak Pernah Merengek, Tuchel Tak Bawa Bayern Naik Level

Bundesliga
5 Jurus Sakti Xabi Alonso Lesatkan Leverkusen, Jauh Tinggalkan Bayern

5 Jurus Sakti Xabi Alonso Lesatkan Leverkusen, Jauh Tinggalkan Bayern

Bundesliga
Persik Vs Persikabo, Jeam Kelly Sroyer Ingin Beri Persembahan Terakhir

Persik Vs Persikabo, Jeam Kelly Sroyer Ingin Beri Persembahan Terakhir

Liga Indonesia
Bayern Vs Dortmund: Tuchel Tak Membawa Muenchen ke Arah yang Benar

Bayern Vs Dortmund: Tuchel Tak Membawa Muenchen ke Arah yang Benar

Bundesliga
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com