Kata Thomas Tuchel soal Kabar Nakhodai Arsenal

KOMPAS.com - Thomas Tuchel angkat bicara terkait rumor bakal melatih Arsenal seusai dipecat Paris Saint-Germain (PSG).

Thomas Tuchel telah kehilangan pekerjaannya sebagai pelatih setelah dipecat PSG pada Kamis (24/12/2020).

Padahal, Tuchel baru-baru ini telah mengantar PSG meraih kemenangan telak atas Racing Strasbourg dengan skor 4-0 pada ajang Ligue 1, Rabu (23/12/2020).

Selain itu, pemecatan Tuchel ini juga terbilang mengejutkan.

Baca juga: PSG Pecat Thomas Tuchel, Real Madrid Ikut Kena Imbasnya

Pasalnya, performa PSG saat ini terbilang tidak sedang turun drastis, apalagi pencapaian Tuchel berhasil membawa Les Parisiens mencapai final Liga Champions pada musim 2019-2020, meski kalah dari Bayern Muenchen.

Selain itu, dalam dua musim terakhir, Tuchel berhasil membawa PSG menjadi juara Liga Perancis.

Terlepas dari pemecatan Tuchel sebagai pelatih PSG, pelatih asal Jerman itu saat ini dikaitkan dengan klub asal London, Arsenal.

Tuchel disanterkan bakal melatih Arsenal lantaran klub berjulukan The Gunners itu sedang dalam performa buruk di Liga Inggris.

Baca juga: Dipecat PSG, Thomas Tuchel Dapat Pesan Menyentuh dari Kylian Mbappe

Rentetan hasil buruk Arsenal di Liga Inggris musim ini membuat posisi Mikel Arteta terancam didepak dari Stadion Emirates.

Menanggapi hal ini, Thomas Tuchel memberikan pernyataan terkait dia yang dirumorkan bakal menakhodai Arsenal.

Melansir dari Mirror, menanggapi hal tersebut, Tuchel memberi komentar yang secara tak langsung menyinggung rival The Gunners, yakni Tottenham Hotspur.

"Sebagai anak kecil, di taman saya, ketika saya bermain sepak bola saya selalu (menghayalkan) bermain di tim dari Bundesliga," kata Tuchel.

"Namun, ada satu pertandingan ketika saya bermain 'sebagai Tottenham Hotspur' karena saya sangat menyukai namanya," ujar Tuchel.

Baca juga: Thomas Tuchel Dipecat PSG, Pochettino Calon Kuat Pengganti

Thomas Tuchel mulai melatih PSG pada awal musim 2018-2019.

Bersama PSG, dia telah memenangi gelar liga berturut-turut serta Piala Perancis dan Piala Liga pada musim lalu.

Selain itu, pelatih berkebangsaan Jerman itu berhasil membawa PSG mencapai final Liga Champions untuk pertama kalinya pada musim lalu.

Namun, pada laga puncak, PSG takluk dari Bayern Muenchen dengan skor 0-1.