Rousaud juga membahas soal keputusan-keputusan yang diambil pendahulunya, terutama setelah melepas Neymar ke PSG dengan banderol pemecah rekor dunia senilai 222 juta euro atau sekitar 3,7 triliun rupiah pada Agustus 2017.
Apalagi, kini mulai ada wacana mengembalikan Neymar ke Camp Nou.
"Jika uang Neymar diinvestasikan ke pemain-pemain mumpuni, tak ada yang akan membicarakan potensi kedatangan kembali sang pemain," tuturnya.
"Seorang pemain pergi dan mereka yang datang tak sesuai level yang diharapkan."
Pemilihan presiden Barcelona akan digelar pada 24 Januari 2021, dimajukan dari Maret 2021 setelah presiden terakhir, Josep Maria Bartomeu, mengundurkan diri.
Baca juga: Transfer Belum Resmi, PSG Dikabarkan Sudah Siapkan Jersey Lionel Messi
Salah satu ide menggemparkan yang disampaikan Rousaud adalah keinginannya untuk mengubah nama stadion kebanggaan Barcelona, Camp Nou.
Rousaud ingin mengganti nama stadion berkapasitas 99.354 penonton itu dengan Lionel Messi sebagai bentuk penghormatan kepada mega bintang asal Argentina tersebut.
"Kami akan mengadakan referendum untuk mengubah nama stadion Camp Nou, (menjadi) Lionel Messi," kata Emili Rousaud.
Selain itu, Rousaud juga ingin memulangkan para legenda klub seperti Xavi Hernandez, Andres Iniesta, dan Carles Puyol.
Rousaud ingin menempatkan mereka di induk organisasi Barcelona.
"Jika menang, kami akan mengandalkan Xavi, Iniesta, dan Puyol agar bisa menjalin ikatan yang kuat dengan klub, tim, dan La Masia," ucap Rousaud.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.