Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mourinho dan Posisi Puncak Pekan Ke-12, Kans Juara Tottenham Besar, Mengapa?

Kompas.com - 16/12/2020, 05:20 WIB
M. Hafidz Imaduddin,
Eris Eka Jaya

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Persentase peluang Tottenham Hotspur menjadi juara Liga Inggris musim ini bisa dikatakan kian besar karena sosok Jose Mourinho.

Musim ini, Tottenham asuhan Jose Mourinho tampil cukup konsisten dan berhasil menempati puncak klasemen Liga Inggris pekan ke-12.

Tottenham saat ini memimpin klasemen Liga Inggris dengan koleksi 25 poin hasil dari tujuh kemenangan, empat hasil imbang, dan baru sekali menelan kekalahan.

Konsistensi Tottenham cukup terlihat karena satu-satunya kekalahan di Liga Inggris sejauh ini didapat pada pekan pertama.

Tottenham kini berada di puncak klasemen dengan keunggulan selisih gol atas sang juara bertahan, Liverpool, yang menempati urutan kedua.

Baca juga: Mourinho: Sebagai Pelatih Premier League, Saya Masih Terbilang Muda

Ini adalah kali pertama dalam sejarah Premier League Tottenham menjadi pemuncak klasemen selama empat pekan kompetisi secara beruntun.

Konsistensi itu membuat Tottenham kini disebut sebagai salah satu kandidat kuat juara Liga Inggris bersanding dengan Liverpool, Manchester City, hingga Chelsea.

Peluang Tottenham untuk menjadi juara Liga Inggris musim ini semakin besar jika melihat rekam jejak Mourinho sebagai pelatih.

Sebelum melatih Tottenham, Mourinho tercatat sudah pernah sembilan kali mengantar tim menjadi pemuncak klasemen liga domestik pada pekan ke-12 kompetisi.

Dalam sembilan kesempatan itu, Mourinho memiliki rekor apik karena hanya gagal sekali mengakhiri musim dengan gelar juara liga domestik.

Satu-satunya kegagalan yang mencoreng rekor itu diderita Jose Mourinho ketika melatih Real Madrid pada musim 2010-2011.

Baca juga: Ibrahimovic Tidak Kaget Lihat Kinerja Positif Mourinho di Tottenham

Mourinho pada musim tersebut hanya bisa mengantar Real Madrid menempati peringkat kedua klasemen Liga Spanyol dengan raihan 92 poin.

Mourinho dan Real Madrid saat itu kalah dari Barcelona asuhan Pep Guardiola yang berhak menjadi juara seusai mengumpulkan 96 poin pada akhir musim.

Di luar kegagalan musim 2010-2011, Mourinho tercatat sudah meraih delapan trofi juara liga domestik bersama Porto (2), Chelsea (3), Inter Milan (2), dan Real Madrid (1).

Semua gelar juara liga domestik itu didapat tim asuhan Mourinho ketika berhasil menjadi pemuncak klasemen pekan ke-12 kompetisi.

Tottenham Hotspur kini tentu sangat berharap agar tidak bernasib sial seperti yang dialami Real Madrid pada musim 2010-2011.

Jika berhasil mempertahankan konsistensi sampai akhir musim, mimpi Tottenham untuk mengakhiri puasa gelar juara Liga Inggris sejak 1961 bisa diwujudkan musim ini.

Terdekat, konsistensi Tottenham akan diuji saat menghadapi Liverpool tengah pekan ini.

Duel Liverpool vs Tottenham merupakan laga pekan ke-13 Liga Inggris yang akan dihelat di Stadion Anfield, Kamis (17/12/2020) dini hari WIB.

Laga Liverpool vs Tottenham dipastikan akan berjalan sengit karena mempertaruhkan puncak klasemen Liga Inggris pekan ke-13.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pengamat Korsel Bahas Beban Besar Timnas Korea Jelang Hadapi Indonesia

Pengamat Korsel Bahas Beban Besar Timnas Korea Jelang Hadapi Indonesia

Timnas Indonesia
Sirkuit Mandalika Sudah Terpesan 200 Hari untuk Even Otomotif

Sirkuit Mandalika Sudah Terpesan 200 Hari untuk Even Otomotif

Sports
Hasil Persik Vs PSS 4-4, Diwarnai Hattrick Tendangan Penalti

Hasil Persik Vs PSS 4-4, Diwarnai Hattrick Tendangan Penalti

Liga Indonesia
'Bocoran' Grup WhatsApp Timnas U23 soal Kembalinya Nathan

"Bocoran" Grup WhatsApp Timnas U23 soal Kembalinya Nathan

Timnas Indonesia
Persib Bandung Vs Borneo FC, Maung Cari Cara Bongkar Pertahanan Pesut Etam yang Minim Kebobolan

Persib Bandung Vs Borneo FC, Maung Cari Cara Bongkar Pertahanan Pesut Etam yang Minim Kebobolan

Liga Indonesia
Persib Bandung Vs Borneo FC, Disebut-sebut Layaknya Derby

Persib Bandung Vs Borneo FC, Disebut-sebut Layaknya Derby

Liga Indonesia
Pernyataan Ini Bukti STY Tidak Setengah Hati Lawan Korsel

Pernyataan Ini Bukti STY Tidak Setengah Hati Lawan Korsel

Timnas Indonesia
Pelatih Korea Selatan Ungkap Kekuatan Timnas U23 Indonesia

Pelatih Korea Selatan Ungkap Kekuatan Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Mantan Wasit Liga 1 Pimpin Laga Indonesia Vs Korsel

Mantan Wasit Liga 1 Pimpin Laga Indonesia Vs Korsel

Timnas Indonesia
Isi Hati Shin Tae-yong Jelang Menghadapi Negara Kelahirannya

Isi Hati Shin Tae-yong Jelang Menghadapi Negara Kelahirannya

Timnas Indonesia
Daftar Tim dan Jadwal Pertandingan PLN Mobile Proliga 2024

Daftar Tim dan Jadwal Pertandingan PLN Mobile Proliga 2024

Sports
Indonesia Vs Korea Selatan, STY Sebetulnya Ingin Melawan Jepang

Indonesia Vs Korea Selatan, STY Sebetulnya Ingin Melawan Jepang

Timnas Indonesia
Hasil Persebaya Vs Bali United 0-2, Irfan Jaya dkk ke Championship Series

Hasil Persebaya Vs Bali United 0-2, Irfan Jaya dkk ke Championship Series

Liga Indonesia
Rizky Ridho Cerita Assist ke Witan, Hasil Amarah Shin Tae-yong

Rizky Ridho Cerita Assist ke Witan, Hasil Amarah Shin Tae-yong

Timnas Indonesia
Kelebihan dan Kekurangan Timnas U23 Korsel di Mata Jurnalis Korea

Kelebihan dan Kekurangan Timnas U23 Korsel di Mata Jurnalis Korea

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com