Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kisah Bersejarah di Balik Selebrasi Lionel Messi untuk Maradona

Kompas.com - 30/11/2020, 20:20 WIB
Benediktus Agya Pradipta,
Ferril Dennys

Tim Redaksi

Sumber Marca

KOMPAS.com - Terdapat kisah bersejarah di balik selebrasi yang dilakukan Lionel Messi saat memberikan penghormatan kepada mendiang Diego Maradona.

Lionel Messi memberikan penghormatan kepada Maradona ketika menghadapi Osasuna pada laga lanjutan pekan ke-11 Liga Spanyol, Minggu (29/11/2020) malam WIB.

Pada laga tersebut, Messi mencetak gol pada menit ke-73 dan membawa Barcelona menang 4-0.

Dia menggetarkan gawang Osasuna dengan sepakan keras kaki kiri dari luar kotak penalti.

Messi pun langsung melakukan selebrasi setelah mencetak gol indah tersebut.

Baca juga: Barcelona Vs Osasuna, Penghormatan dari Lionel Messi untuk Maradona

Saat melakukan selebrasi, Messi melepas kostum Barcelona yang di baliknya sudah terdapat jersey merah-hitam milik salah satu klub Argentina, Newell's Old Boys.

Jersey tersebut sangat bersejarah karena bertuliskan nomor punggung 10.

Messi sengaja mengenakan jersey itu untuk memberi penghormatan kepada sang legenda, Diego Maradona, yang pernah mengenakan nomor 10 Newell's Old Boys.

Melansir Marca, terdapat kisah bersejarah di balik selebrasi Messi yang mengandung pesan duka tersebut.

Pada 1993, Messi yang masih berusia 6 tahun melihat Maradona tampil bersama Newell's Old Boys.

Kala itu, Maradona dan Newell's Old berhadapan dengan klub asal Ekuador, Emelec, dalam laga persahabatan.

Baca juga: Gara-gara Selebrasi Messi untuk Maradona, Barcelona Terancam Denda Rp 50 Juta

Laga tersebut menandai kembalinya Maradona ke persepakbolaan Argentina setelah 10 tahun berkarier di Eropa bersama Barcelona, Napoli, dan Sevilla.

Maradona pun menunjukkan kualitasnya di depan publuk Argentina, termasuk Messi.

Dia mencetak gol pada menit ke-67 untuk membawa Newell's Old Boys menang 1-0.

Dalam sebuah wawancara bersama media Argentina, TyC Sports, beberapa tahun lalu, Messi berbicara tentang kenangan hari itu.

"Saya tidak ingat banyak, saya masih sangat muda, tetapi saya melihat Maradona di lapangan pada hari dia melakukan debutnya melawan Emelec," kenang Messi, dikutip dari Marca.

Baca juga: Kata-kata Lionel Messi untuk Kepergian Diego Maradona

Kebersamaan Maradona bersama Newell's Old Boys berlangsung singkat, tetapi meninggakan kenangan yang abadi.

Dia hanya memainkan tujuh pertandingan bersama Newell's Old Boys, dengan torehan satu gol dan satu assist.

Setelah itu, Maradona kembali ke Boca Juniors dan mengakhiri kariernya di sana.

Adapun Messi juga memiliki ikatan sejarah dengan Newell's Old Boys.

Sebelum direkrut oleh Barcelona, Messi lebih dulu menjadi bagian dari Newell's Old Boys.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Marca
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bali United Vs Persija, Ada Permintaan untuk Suporter Bali United

Bali United Vs Persija, Ada Permintaan untuk Suporter Bali United

Liga Indonesia
Sandro Tonali Didakwa 50 Kali Melanggar Aturan Judi FA dalam 3 Bulan

Sandro Tonali Didakwa 50 Kali Melanggar Aturan Judi FA dalam 3 Bulan

Liga Inggris
Shin Tae-yong Ungkap Timnas Indonesia Akan Tambah Amunisi Baru

Shin Tae-yong Ungkap Timnas Indonesia Akan Tambah Amunisi Baru

Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Yakin Level Timnas Indonesia Akan Terus Berkembang

Shin Tae-yong Yakin Level Timnas Indonesia Akan Terus Berkembang

Timnas Indonesia
Hasil Persib Bandung Vs Bhayangkara FC 0-0, Bojan Hodak Frustrasi

Hasil Persib Bandung Vs Bhayangkara FC 0-0, Bojan Hodak Frustrasi

Liga Indonesia
Usai Dipecat, Phillipe Troussier Ungkap Akan Rindukan Vietnam

Usai Dipecat, Phillipe Troussier Ungkap Akan Rindukan Vietnam

Internasional
Klasemen Liga 1: Persikabo 1973 Degradasi, Bhayangkara di Tepi Jurang

Klasemen Liga 1: Persikabo 1973 Degradasi, Bhayangkara di Tepi Jurang

Liga Indonesia
Persikabo Jadi Tim Liga 1 2023-2024 Pertama yang Degradasi

Persikabo Jadi Tim Liga 1 2023-2024 Pertama yang Degradasi

Liga Indonesia
Hasil Persib Vs Bhayangkara FC 0-0, Guardian Bertahan dari Gempuran Maung Bandung

Hasil Persib Vs Bhayangkara FC 0-0, Guardian Bertahan dari Gempuran Maung Bandung

Liga Indonesia
SC Heerenven Beri Apresiasi untuk Thom Haye dan Nathan Tjoe-A-On

SC Heerenven Beri Apresiasi untuk Thom Haye dan Nathan Tjoe-A-On

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Persib Bandung vs Bhayangkara, Kickoff 20.30 WIB

Link Live Streaming Persib Bandung vs Bhayangkara, Kickoff 20.30 WIB

Liga Indonesia
Sakit Arema FC Dikalahkan Persebaya, Singo Edan Diminta Tak Putus Asa

Sakit Arema FC Dikalahkan Persebaya, Singo Edan Diminta Tak Putus Asa

Liga Indonesia
AC Milan Siap Relakan Giroud Pergi, Satu Syarat Sacchi untuk Zirkzee

AC Milan Siap Relakan Giroud Pergi, Satu Syarat Sacchi untuk Zirkzee

Liga Italia
Greg Nwokolo Akui Penjaga Gawang Persebaya Jadi Pembeda

Greg Nwokolo Akui Penjaga Gawang Persebaya Jadi Pembeda

Liga Indonesia
Xabi Alonso Tak Pernah Merengek, Tuchel Tak Bawa Bayern Naik Level

Xabi Alonso Tak Pernah Merengek, Tuchel Tak Bawa Bayern Naik Level

Bundesliga
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com