Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Keprihatinan Pelatih Persib soal Situasi Sepak Bola Indonesia

Kompas.com - 24/11/2020, 17:20 WIB
Kontributor Bola, Septian Nugraha,
Eris Eka Jaya

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Sepak bola Indonesia berada dalam masa sulit pada tahun 2020 ini.

Pandemi virus corona membuat kompetisi tidak bisa dijalankan sebagaimana mestinya.

Akibatnya, finansial klub mengalami turbulensi.

Tidak adanya kompetisi membuat klub kehilangan banyak pemasukan, bukan hanya dari hasil penjualan tiket pertandingan, melainkan juga dana operasional dari sponsor hingga subsidi dari operator kompetisi.

Tentunya kondisi tersebut menimbulkan efek domino bagi pemain, pelatih, dan staf klub.

Mereka yang menggantungkan hidupnya melalui sepak bola harus bertahan hidup dengan penghasilan yang pas-pasan.

Baca juga: Bek Kiri Persib Buka Kedai Food Truck untuk Isi Waktu Luang Penundaan Kompetisi

Pasalnya, selama masa penundaan kompetisi, klub terpaksa melakukan pemotongan gaji pemain, pelatih, hingga staf tim. Hal tersebut dilakukan untuk menghindari krisis keuangan.

PSSI juga telah membuat kebijakan dengan memperbolehkan klub melakukan pemotongan gaji bagi pemain, pelatih, dan staf tim hingga 75 persen dari kesepakatan awal.

Kebijakan tersebut setidaknya akan berlangsung hingga Januari 2021. Sebab, PSSI berencana untuk menggulirkan kembali kompetisi pada Februari 2021.

Bila kompetisi dipastikan bergulir sesuai rencana, klub diharuskan melakukan penyesuaian gaji lagi.

Baca juga: Lisensi AFC Aman, Persib Genjot Pembangunan Fasilitas Sepak Bola

Setidaknya, sejak sebulan sebelum kompetisi bergulir, klub wajib membayar gaji pemain, pelatih, dan staf tim sebesar 50 persen dari total kesepakatan awal.

Kebijakan tersebut berlaku bagi kontestan Liga 1 2020. Adapun tim Liga 2 wajib membayar 60 persen dari total total gaji di kesepakatan awal.

Kebijakan tersebut tertuang melalui Surat Keputusan (SK) bernomor SKEP/69/XI/2020, yang ditelurkan PSSI beberapa waktu lalu.

SK tersebut juga sudah dikirimkan kepada semua kontestan kompetisi.

Pelatih Persib, Robert Rene Alberts, turut angkat bicara mengenai kondisi yang terjadi di sepak bola Indonesia saat ini.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com