BRASIL, KOMPAS.com - Sepak bola Indonesia tengah berduka setelah ditinggal salah satu putra terbaiknya, Ricky Yacobi, yang meninggal dunia pada Sabtu (21/11/2020) pagi WIB.
Legenda asal Medan yang pernah membela PSMS Medan dan Arseto Solo ini tutup usia saat bermain di ajang silaturahmi bertajuk Trofeo Medan Selection di Lapangan ABC, Senayan, Jakarta Pusat.
Sempat mencetak gol dan belum sempat melakukan selebrasi, almarhum tiba-tiba jatuh tak sadarkan diri diduga karena serangan jantung.
Pertolongan sempat datang dan ia langsung dilarikan ke rumah sakit terdekat.
Akan tetapi, nyawa Ricky Yacobi tak terselamatkan dan beliau meninggal di usianya yang ke-57 tahun.
Baca juga: Kronologi Meninggalnya Ricky Yacobi: Cetak Gol Terakhir, lalu Terjatuh Tak Sadarkan Diri...
Ucapan duka dan belasungkawa pun terus mengalir deras dari insan-insan sepakbola nasional.
Salah satunya dari pelatih asal Brasil, Fabio Oliveira. Dia mengatakan kepergian Ricky Yacobi menjadi duka nasional.
“Bang Ricky selain bisa membawa sepak bola Indonesia meraih medali emas (SEA Games 1987), beliau sangat peduli dengan pembinaan sepak bola Indonesia,” kata mantan asiten pelatih Persela Lamongan kepada KOMPAS.com.
Baca juga: Kepergian Ricky Yacobi Tinggalkan Kesan pada Rekan Seangkatan
“Kita kehilangan seseorang yang sangat baik dan mencintai sepak bola. Sungguh-sungguh suatu kehilangan yang sangat besar,” imbuhnya.
Sebagai pemain berbeda generasi, Fabio Oliveira memang tidak punya pengalaman bermain bersama almarhum.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.