Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jangan Khawatir, Bos MU di Belakang Solskjaer!

Kompas.com - 13/11/2020, 22:00 WIB
Josephus Primus

Penulis

MANCHESTER, KOMPAS.com - Meski memulai musim 2020-2021 dengan capaian terbilang buruk, Manchester United bakal tetap didamping pelatih Ole Gunnar Solkskjaer.

"Kami berkomitmen mendukung Solksjaer," kata Wakil Ketua Eksekutif MU Ed Woodward.

Solksjaer sempat mendapat isu tak sedap lantaran anak asuhnya terseok-seok meraih prestasi.

Solksjaer bakal dicopot dari jabatannya.

Baca juga: Kerap Jadi Cadangan, Paul Pogba Tak Bahagia di Manchester United?

Namun begitu, komentar Woodward yang menunjukkan sikap berdiri di belakang sang juru taktik itu menepis kekhawatiran masa depan Solksjaer.

Hingga jelang pekan kesembilan Liga Primer, Manchester United masih keteteran di urutan medioke alias papan tengah.

Pelatih Manchester United, Ole Gunnar Solskjaer (kiri) dan  Mason Greenwood.AFP/OLI SCARFF Pelatih Manchester United, Ole Gunnar Solskjaer (kiri) dan Mason Greenwood.

Baca juga: Masih Keteteran di Urutan Medioker, MU Pun Terlanda Urusan Kocek

MU sementara berada di urutan 14 hasil dari 3 kali menang, 1 kali seri, dan 3 kali kalah.

Raihan poin MU adalah 10 alias terpaut 8 poin dari pemuncak klasemen sementara, Leicester City.

Di kancah Liga Champions, pekan lalu, MU juga menderita kekalahan dari Istanbul Basaksehir, 1-2.

Anthony Martial (kiri) dalam pertandingan Istanbul Basaksehir vs Man United pada matchday ketiga fase grup Liga Champions di Stadion Fatih Terim, Kamis (5/11/2020) dini hari WIB. AFP/OZAN KOSE Anthony Martial (kiri) dalam pertandingan Istanbul Basaksehir vs Man United pada matchday ketiga fase grup Liga Champions di Stadion Fatih Terim, Kamis (5/11/2020) dini hari WIB.

Pendapatan

Pierre-Emerick Aubameyang berusaha melepaskan tembakan dalam laga Manchester United vs Arsenal pada pekan ketujuh Liga Inggris di Stadion Old Trafford, Minggu (1/11/2020).AFP/POOL/PAUL ELLIS Pierre-Emerick Aubameyang berusaha melepaskan tembakan dalam laga Manchester United vs Arsenal pada pekan ketujuh Liga Inggris di Stadion Old Trafford, Minggu (1/11/2020).

Kamis pekan ini, MU merilis laporan keuangannya untuk kuartal akhir 2020.

Pada kuartal pertamanya, untuk urusan kocek, pendapatan MU turun hingga sekitar 20 persen.

"Penurunan berasal dari pendapatan tiket pertandingan," kata Ed Woodward.

Pandemi corona menjadi pemicu terbesarnya menurunnya pendapatan MU.

Harry Maguire (tengah) pada laga Man United vs Crystal Palace di Stadion Old Trafford dalam lanjutan pekan kedua Liga Inggris, Sabtu (19/9/2020).AFP/ SHAUN BOTTERILL Harry Maguire (tengah) pada laga Man United vs Crystal Palace di Stadion Old Trafford dalam lanjutan pekan kedua Liga Inggris, Sabtu (19/9/2020).

Pemerintah Inggris, terkini, masih menerapkan kebijakan lockdown selama satu bulan.

Alhasil, bahkan sejak musim 2020-2021 dibuka, MU dan seluruh klub Liga Inggris, bahkan, harus berlaga tanpa disaksikan penonton langsung di stadion.

Saat ini, pendapatan dari laga-laga unggulan melorot 92,3 persen menjadi Rp 28,56 miliar.

Pendapatan dari hak siar anjlok 44,7 persen menjadi Rp 799,68 miliar.

Pendapatan per kuartal turun menjadi Rp 509,04 miliar.

Pendapatan keseluruhan hanya menghasilkan angka Rp 1,831 triliun.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Cagliari vs Juventus 2-2: Nyonya Tua Kebobolan Dua Gol dari Penalti

Hasil Cagliari vs Juventus 2-2: Nyonya Tua Kebobolan Dua Gol dari Penalti

Liga Italia
MU Umumkan Kedatangan Jason Wilcox, Kejar Standar Performa Tertinggi

MU Umumkan Kedatangan Jason Wilcox, Kejar Standar Performa Tertinggi

Liga Inggris
Timnas U23 Jepang dan Arab Saudi Lolos ke Babak Knockout

Timnas U23 Jepang dan Arab Saudi Lolos ke Babak Knockout

Internasional
Klub Liga Belanda Vitesse Diganjar Pengurangan 18 Poin, Degradasi Pertama Setelah 35 Tahun

Klub Liga Belanda Vitesse Diganjar Pengurangan 18 Poin, Degradasi Pertama Setelah 35 Tahun

Liga Lain
Jadwal Semifinal Piala FA: Man City Vs Chelsea, Coventry Vs Man United

Jadwal Semifinal Piala FA: Man City Vs Chelsea, Coventry Vs Man United

Sports
Persib Vs Persebaya, Munster Bicara Tantangan Finis di Posisi Terbaik

Persib Vs Persebaya, Munster Bicara Tantangan Finis di Posisi Terbaik

Liga Indonesia
Kata Pelatih Yordania Soal Timnas U23 Indonesia

Kata Pelatih Yordania Soal Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
LPDUK Kemenpora Ungkap Alasan Boyong Red Sparks ke Indonesia

LPDUK Kemenpora Ungkap Alasan Boyong Red Sparks ke Indonesia

Sports
Red Sparks Vs Indonesia All Star, Asa Lahirkan Penerus Megawati

Red Sparks Vs Indonesia All Star, Asa Lahirkan Penerus Megawati

Sports
Alasan Persik Layangkan Laporan ke Satgas Antimafia Bola

Alasan Persik Layangkan Laporan ke Satgas Antimafia Bola

Liga Indonesia
Permintaan Maaf Mourinho yang Terkuak oleh Kisah Schweinsteiger

Permintaan Maaf Mourinho yang Terkuak oleh Kisah Schweinsteiger

Liga Inggris
Jadwal Liga Spanyol, El Clasico Real Madrid Vs Barcelona

Jadwal Liga Spanyol, El Clasico Real Madrid Vs Barcelona

Liga Spanyol
Saat Legenda Timnas Indonesia 'Angkat Topi' untuk Ernando Ari...

Saat Legenda Timnas Indonesia "Angkat Topi" untuk Ernando Ari...

Timnas Indonesia
Klopp Pulang Tanpa Keajaiban, Liverpool Terbentur Hati 'Sang Dewi'

Klopp Pulang Tanpa Keajaiban, Liverpool Terbentur Hati "Sang Dewi"

Liga Lain
Piala Asia U23 2024, Syarat Timnas U23 Indonesia Lolos ke Perempat Final

Piala Asia U23 2024, Syarat Timnas U23 Indonesia Lolos ke Perempat Final

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com