Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tinggalkan Arsenal untuk Aston Villa, Emi Martinez Merasa Naik Kelas

Kompas.com - 09/11/2020, 18:00 WIB
Benediktus Agya Pradipta,
Nugyasa Laksamana

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Penjaga gawang asal Argentina, Emiliano Martinez, merasa naik kelas usai meninggalkan Arsenal dan bergabung dengan Aston Villa.

Dia mengungkapkan perasaan itu setelah merampungkan proses transfer ke Aston Villa pada September 2020.

Martinez rela meninggalkan kenangan 10 tahun bersama Arsenal untuk pindah ke Aston Villa dengan nilai transfer 20 juta poundsterling (Rp 369 miliar).

Goal menulis, Martinez rela meninggalkan Arsenal demi memperoleh menit bermain reguler.

Dia tak mendapat kesempatan itu di Arsenal. Bahkan, Martinez dipinjamkan enam kali dalam periode 2012 sampai 2020.

Baca juga: Emi Martinez, Kiper Buangan Arsenal yang Lebih Tangguh dari Alisson dan Ederson

Pada musim 2019-2020, Martinez sejatinya mendapat kesempatan bersinar, tetapi hanya ketika kiper utama Arsenal, Bernd Leno, mengalami cedera.

Martinez tidak menyia-nyiakan peluang tersebut. Dia tampil gemilang saat Arsenal menjuarai Piala FA musim lalu.

Setelah itu, Arteta disebut terjebak di antara dua pilihan, antara Martinez atau Leno.

Pada akhirnya, Arteta tetap memilih Leno sebagai kiper nomor satu Arsenal setelah kiper asal Jerman itu pulih dari cedera.

Masih menghimpun sumber yang sama, Martinez dikabarkan tidak siap kembali menjadi kiper cadangan di Arsenal.

Dia berlabuh ke Aston Villa dengan harapan mendapat menit bermain reguler, sehingga bisa dilirik tim nasional Argentina.

Baca juga: Profil Emiliano Martinez, Kiper Miskin di Laga Arsenal Vs Chelsea

Menurut Martinez, hengkang dari Arsenal dan bergabung ke Aston Villa adalah keputusan tepat.

Bahkan, dia merasa naik kelas meski berlabuh ke tim yang sejatinya bukan unggulan di pentas Liga Inggris.

"Saya dalam kondisi terbaik, dan ketika saya tidak memiliki menit bermain cukup, saya tidak yakin untuk bertahan," kata Martinez, yang dikutip dari Goal.

"Saya berjuang demi menjadi kiper nomor satu di tim nasional Argentina."

"Aston Villa adalah klub besar, saya tidak ragu datang ke sini. Semua orang mengira pindah dari Arsenal ke Aston Villa adalah sebuah kemunduran, tetapi saya berpikir bahwa ini adalah langkah maju dalam karier saya," tegas Martinez.

Baca juga: Arsenal Vs Aston Villa, The Gunners Hancur Lebur di Kandang

Bersama Aston Villa, Martinez sudah satu kali berhadapan dengan Arsenal, mantan klubnya.

Pertemuan itu terjadi pada pekan kedelapan Premier League, kasta tertinggi Liga Inggris, Senin (9/11/2020) dini hari WIB.

Hasil laga tersebut seolah membuktikan keyakinan Martinez saat baru bergabung dengan Aston Villa.

Dia dan Aston Villa berhasil mengalahkan Arsenal dengan skor telak, 3-0, di Stadion Emirates.

Martinez tampil gemilang di bawah mistar gawang Aston Villa. Dia melakukan dua penyelamatan dan mengambil peran dalam proses gol ketiga The Villans.

Berdasarkan data WhoScored, Martinez memiliki nilai penampilan lebih baik ketimbang Bernd Leno.

Martinez mencatatkan nilai 7,2, sedangkan Leno hanya mencapai angka 6,1.

Baca juga: Tak Hanya Kalah, Arsenal Juga Kehilangan Thomas Partey

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

6 Tahun Kolaborasi EVOS dan Pop Mie, Tingkatkan Talenta Esport Indonesia

6 Tahun Kolaborasi EVOS dan Pop Mie, Tingkatkan Talenta Esport Indonesia

Sports
Persebaya Vs Bali United, Teco Minta Bali Kerja Keras

Persebaya Vs Bali United, Teco Minta Bali Kerja Keras

Liga Indonesia
Arsenal Vs Chelsea, Arteta Salut dengan Pochettino

Arsenal Vs Chelsea, Arteta Salut dengan Pochettino

Liga Inggris
Persebaya Vs Bali United, Mental Kuat Bajul Ijo

Persebaya Vs Bali United, Mental Kuat Bajul Ijo

Liga Indonesia
Klasemen Liga Italia: Inter Scudetto, Jauhi Milan dan Juventus

Klasemen Liga Italia: Inter Scudetto, Jauhi Milan dan Juventus

Liga Italia
Fakta Menarik Korsel, Lawan Timnas U23 Indonesia di Perempat Final Piala Asia U23

Fakta Menarik Korsel, Lawan Timnas U23 Indonesia di Perempat Final Piala Asia U23

Liga Indonesia
Babak Akhir Ten Hag di Man United, Disebut Tidak Ada Jalan Kembali

Babak Akhir Ten Hag di Man United, Disebut Tidak Ada Jalan Kembali

Liga Inggris
Respons Pemain Persib Usai Ikuti 'Kelas' VAR Liga 1

Respons Pemain Persib Usai Ikuti "Kelas" VAR Liga 1

Liga Indonesia
Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Liga Indonesia
Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Liga Italia
Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Timnas Indonesia
Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Timnas Indonesia
Inter Juara Serie A, 'Demonismo', dan Karya Master Transfer Marotta

Inter Juara Serie A, "Demonismo", dan Karya Master Transfer Marotta

Liga Italia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com