KOMPAS.com - Pelatih Manchester United, Ole Gunnar Solskjaer, mengaku tetap positif walau dirinya tidak bahagia dengan kondisi yang menerpa sekarang. Pertanyaan besar terus meruak soal masa depan sang pelatih.
"Anda tak perlu bahagia untuk tetap positif. Dalam hidup ada hari-hari sulit tetapi hari-hari lebih baik akan datang juga," ujar Ole Gunnar Solskjaer pada sesi konferensi pers Jumat (6/11/2020), jelang laga Liga Inggris kontra Everton.
"Anda harus punya mental kuat, ada permintaan besar bagi pemain, pelatih, dan manajer Manchester United."
"Kami adalah klub terbesar dan terbaik di dunia dan Anda tak boleh mengharapkan apapun selain kritikan."
Posisi Ole Gunnar Solskjaer memang ekstra rentan setelah kekalahan mengejutkan saat bertandang ke Istanbul Basaksehir pada laga Liga Champions medio pekan.
Bukan hanya hasil akhir yang jadi sorotan, tetapi juga cara Setan Merah kebobolan lawan tim yang belum pernah mencetak gol di fase grup Liga Champions tersebut.
Baca juga: Everton Vs Man United, Solskjaer Soroti Mentalitas Skuad Setan Merah
Hal ini mengacu ke ruang menganga di lini belakang saat Harry Maguire cs maju untuk mengambil sepak pojok yang akhirnya berujung ke gol Demba Ba berlari sendirian setengah lapangan ke gawang Dean Henderson.
Hal ini menimbulkan pertanyaan besar soal kemampuan Solskjaer mengatur para personel Setan Merah, jelang perayaan dua tahun dirinya menjadi pelatih Setan Merah pada Desember nanti.
Kemurungan di Liga Champions pun dirasakan di Premier League.
Manchester United terjerembab di klasemen Liga Inggris dengan menelan kekalahan dalam setengah dari enam laga sejauh ini.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.