"Kecuali kalau untuk special event, itu baru kami izinkan. Misalnya, seperti mengikuti kegiatan amal atau yang semacamnya, jika ada manfaatnya. Namun, mereka tidak diizinkan untuk melakukan sesuatu dengan organisasi lainnya," ungkap Alberts.
Sebelumnya, manajemen Persib juga sudah memberikan pernyataannya terkait larangan pemain Maung Bandung tampil dalam ajang tidak resmi.
Hal tersebut diungkapkan oleh Direktur Operasional PT Persib Bandung Bermartabat (PBB), Teddy Tjahyono.
Dikatakan Teddy, manajemen memang membebaskan para pemain untuk melakukan aktivitas apapun selama masa libur.
Asalkan, aktivitas yang dilakukan tidak berpotensi merugikan tim atau pemain yang bersangkutan.
Teddy juga menyinggung soal larangan pemain tampil dalam kegiatan tidak resmi seperti tarkam atau fun football.
Dikatakan Teddy, manajemen Persib akan memberikan sanksi tegas kepada pemain yang ketahuan melanggar aturan tersebut.
"Kalau kegiatan yang masih berhubungan dengan sponsor atau amal, itu kami masih perbolehkan. Tidak boleh kalau ada pemain yang ikut tarkam. Akan kami beri teguran keras kalau ada yang ketahuan," tegas Teddy.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.