Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Real Madrid Vs Inter, Cerita Conte Dua Kali Tolak Tawaran Los Blancos

Kompas.com - 03/11/2020, 09:12 WIB
M. Hafidz Imaduddin,
Nugyasa Laksamana

Tim Redaksi

Sumber Marca

MADRID, KOMPAS.com - Pelatih Inter Milan, Antonio Conte, mengaku pernah menolak tawaran pekerjaan menjadi arsitek Real Madrid.

Hal itu diungkapkan Antonio Conte menjelang laga Real Madrid vs Inter Milan.

Real Madrid vs Inter merupakan laga ketiga Grup B Liga Champions yang akan dihelat di Stadion Alfredo Di Stefano, Rabu (4/11/2020) dini hari WIB.

Conte sangat antusias menyambut laga Real Madrid vs Inter karena punya kenangan nyaris menjadi pelatih tim lawan.

Dalam keterangannya, Conte mengaku pernah dua kali menolak tawaran dari Real Madrid.

Momen itu kemungkinan terjadi pada pertengahan musim 2018-2019 ketika Conte masih menganggur setelah meninggalkan Chelsea.

Baca juga: Real Madrid Vs Inter - Lukaku Dikalahkan Waktu, Absen Kontra Los Blancos

Real Madrid pada musim tersebut tercatat memecat dua pelatih dalam satu musim sebelum kembali menunjuk Zinedine Zidane.

Dua pelatih yang dipecat Real Madrid saat itu adalah Julen Lopetegui (Oktober 2018) dan juga Santiago Solari (Maret 2019).

Mengenang tawaran Real Madrid, Conte mengaku sangat tersanjung.

Namun, Conte terpaksa menolak tawaran itu karena diberikan Real Madrid pada pertengahan musim.

"Kesempatan melatih Real Madrid tidak datang tiba-tiba. Namun, situasi saat itu tidak sesuai dengan saya," kata Conte dikutip dari situs Marca.

"Saya sangat mengapresiasi tawaran itu. Saya dua kali nyaris menjadi pelatih Real Madrid," tutur Conte.

"Namun, saya saat itu berpikir kompetisi sudah berjalan dan tentu akan sangat rumit nantinya. Saya sudah menjelaskan itu ketika mereka memberi tawaran," ucap pelatih asal Italia itu menambahkan.

Baca juga: Real Madrid Vs Inter - Lukaku Dikalahkan Waktu, Absen Kontra Los Blancos

Setelah menganggur selama satu tahun, Conte memilih kembali ke Italia untuk menerima tawaran Inter Milan pada awal musim 2019-2020.

Di sisi lain, Real Madrid langsung menunjuk Zidane untuk menyelamatkan tim yang sedang terpuruk pada Maret 2019.

Conte menilai Zidane memang pantas melatih tim sebesar Real Madrid karena memiliki karakter yang sangat dihormati publik sepak bola dunia.

"Zidane? Kita berbicara tentang orang yang sangat luar biasa. Kita tidak perlu membicarakan bagaimana Zidane sebagai pemain. Semua orang sudah tahu kualitasnya," ucap Conte.

"Zidane selalu bekerja keras. Meski bertalenta, Zidane adalah pemain yang selalu hadir pertama saat latihan," kata Conte.

"Saya hanya berbicara hal tentang Zidane. Dia memang selalu begitu dan dicintai banyak orang. Bersama Zidane, saya memiliki hubungan yang sangat baik," tutur Conte.

Baca juga: Jelang Real Madrid vs Inter di Liga Champions, Satu Pemain Los Blancos Positif Covid-19

Pertandingan nanti sangat penting bagi Inter Milan dan Real Madrid untuk memperbesar peluang lolos ke fase gugur.

Pasalnya, Real Madrid dan Inter Milan kini berada di posisi dua terbawah klasemen Grup B Liga Champions.

Real Madrid dan Inter Milan sedang terpuruk karena pada dua laga pertama gagal meraih kemenangan.

Inter Milan untuk sementara menempati peringkat tiga klasemen dengan koleksi dua poin, unggul satu angka atas Real Madrid yang menempati posisi juru kunci.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Marca
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com