Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Musim Terburuk Lionel Messi, 28 Tembakan dan Hanya 1 Gol Penalti

Kompas.com - 01/11/2020, 12:20 WIB
Firzie A. Idris

Penulis

Tendangan itu adalah salah satu dari 10 tembakan yang Messi lepas sepanjang 90 menit.

Selain itu, Opta mencatat Lionel Messi juga hanya mencetak satu gol tembakan bebas dalam 41 laga terakhirnya yakni melawan Osasuna pada Juli 2020.

Beberapa tim memang melakukan tindakan ekstra saat menghadapi tembakan Messi seperti ketika para pemain Alaves menjaga garis gawang seperti pada babak pertama laga tadi malam.

Tembakan Messi yang on target pun bisa dihalau di garis oleh kaki pemain bertahan lawan, Florian Lejeune.

Hal sama pernah dilakukan pemain-pemain Sevilla beberapa waktu lalu yang sampai rebahan dan memasang pemain di garis gawang saat Messi mengambil tembakan bebas.

Bek Sevilla, Jules Kounde (baju putih di depan gawang dan kiper), bertahan di garis gawang demi mencegah Lionel Messi mencetak gol dari tembakan bebas pada laga lanjutan Liga Spanyol, Sabtu (20/6/2020) dini hari WIB.TWITTER.com/DERMOT CORRIGAN (@dermotmcorrigan) Bek Sevilla, Jules Kounde (baju putih di depan gawang dan kiper), bertahan di garis gawang demi mencegah Lionel Messi mencetak gol dari tembakan bebas pada laga lanjutan Liga Spanyol, Sabtu (20/6/2020) dini hari WIB.

Semua ini berimbas ke hanya satu gol penalti Messi dari enam laga perdana LaLiga 2020-2021.

Rataan 0,17 gol per pertandingan ini secara jauh menjadi yang terburuk bagi Lionel Messi semenjak ia melakoni musim debutnya bagi Barcaelona pada 2004-2005.

Padahal, Messi mempunyai xG (ekspektasi gol berdasarkan kualitas peluang yang didapat) sebesar 2,6 gol.

Artinya, Messi seharusnya sudah mencetak 2-3 gol di Liga Spanyol musim ini berdasarkan metrik dari Opta tersebut.

Setidaknya, Messi telah membukukan dua gol dari dua laga di Liga Champions musim ini.

Menurut FBRef.com, musim terburuk Messi dari 17 tahun dia merumput di Liga Spanyol adalah 2007-2008 (0,46 gol per laga) dan 2005-2006 (0,59 gol per laga).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Cagliari vs Juventus 2-2: Nyonya Tua Kebobolan Dua Gol dari Penalti

Hasil Cagliari vs Juventus 2-2: Nyonya Tua Kebobolan Dua Gol dari Penalti

Liga Italia
MU Umumkan Kedatangan Jason Wilcox, Kejar Standar Performa Tertinggi

MU Umumkan Kedatangan Jason Wilcox, Kejar Standar Performa Tertinggi

Liga Inggris
Timnas U23 Jepang dan Arab Saudi Lolos ke Babak Knockout

Timnas U23 Jepang dan Arab Saudi Lolos ke Babak Knockout

Internasional
Klub Liga Belanda Vitesse Diganjar Pengurangan 18 Poin, Degradasi Pertama Setelah 35 Tahun

Klub Liga Belanda Vitesse Diganjar Pengurangan 18 Poin, Degradasi Pertama Setelah 35 Tahun

Liga Lain
Jadwal Semifinal Piala FA: Man City Vs Chelsea, Coventry Vs Man United

Jadwal Semifinal Piala FA: Man City Vs Chelsea, Coventry Vs Man United

Sports
Persib Vs Persebaya, Munster Bicara Tantangan Finis di Posisi Terbaik

Persib Vs Persebaya, Munster Bicara Tantangan Finis di Posisi Terbaik

Liga Indonesia
Kata Pelatih Yordania Soal Timnas U23 Indonesia

Kata Pelatih Yordania Soal Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
LPDUK Kemenpora Ungkap Alasan Boyong Red Sparks ke Indonesia

LPDUK Kemenpora Ungkap Alasan Boyong Red Sparks ke Indonesia

Sports
Red Sparks Vs Indonesia All Star, Asa Lahirkan Penerus Megawati

Red Sparks Vs Indonesia All Star, Asa Lahirkan Penerus Megawati

Sports
Alasan Persik Layangkan Laporan ke Satgas Antimafia Bola

Alasan Persik Layangkan Laporan ke Satgas Antimafia Bola

Liga Indonesia
Permintaan Maaf Mourinho yang Terkuak oleh Kisah Schweinsteiger

Permintaan Maaf Mourinho yang Terkuak oleh Kisah Schweinsteiger

Liga Inggris
Jadwal Liga Spanyol, El Clasico Real Madrid Vs Barcelona

Jadwal Liga Spanyol, El Clasico Real Madrid Vs Barcelona

Liga Spanyol
Saat Legenda Timnas Indonesia 'Angkat Topi' untuk Ernando Ari...

Saat Legenda Timnas Indonesia "Angkat Topi" untuk Ernando Ari...

Timnas Indonesia
Klopp Pulang Tanpa Keajaiban, Liverpool Terbentur Hati 'Sang Dewi'

Klopp Pulang Tanpa Keajaiban, Liverpool Terbentur Hati "Sang Dewi"

Liga Lain
Piala Asia U23 2024, Syarat Timnas U23 Indonesia Lolos ke Perempat Final

Piala Asia U23 2024, Syarat Timnas U23 Indonesia Lolos ke Perempat Final

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com