Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Andrea Pirlo Ciptakan Versi Terburuk Juventus dalam 1 Dekade Terakhir

Kompas.com - 30/10/2020, 22:19 WIB
Benediktus Agya Pradipta,
Ferril Dennys

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Mantan gelandang Italia yang kini berkarier sebagai pelatih, Andrea Pirlo, menciptakan versi terburuk Juventus dalam satu dekade terakhir atau sejak Andrea Agnelli mengambil alih klub pada 2010.

Hal ini tampak dari hasil enam laga pertama Andrea Pirlo bersama Juventus pada awal musim 2020-2021, baik di Serie A maupun Liga Champions.

Adapun Andrea Pirlo ditunjuk mengisi kursi pelatih Juventus pada musim panas lalu, setelah juru taktik sebelumnya, Maurizio Sarri, dipecat.

Bagi Pirlo, ini adalah pengalaman pertama menukangi klub senior di pentas Liga Italia, hingga Eropa.

Baca juga: Kata Pirlo Usai Kalah di Liga Champions: Juventus Belum Selevel Barcelona

Tanpa menghitung kemenangan WO atas Napoli, Andrea Pirlo telah memenangi dua laga pada awal musim 2020-2021.

Semetara itu, empat laga lainnya berakhir dengan tiga seri dan satu kekalahan.

Juventus mencetak sembilan gol dan kebobolan empat kali dalam keenam laga tersebut.

Hasil enam laga pertama Pirlo bahkan lebih buruk dari Luigi Delneri, pelatih Juventus pada musim 2010-2011.

Di bawah kepemimpinan Luigi Delneri, Juventus mencatatkan empat kemenangan, satu seri, dan satu kekalahan.

Tim Juventus versi Luigi Delneri juga mencetak sembilan gol dan empat kali kebobolan pada enam laga pertama.

Baca juga: Pirlo Sadar Kekalahan dari Barcelona Buat Juventus Lebih Baik

Musim berikutnya, jabatan pelatih Juventus berpindah tangan ke Antonio Conte.

Bersama Antonio Conte, pasukan Bianconeri membukukan tiga kemenangan dan tiga hasil imbang, dengan rincian sembilan gol dan tiga kebobolan.

Setelah era Antonio Conte berakhir, kursi pelatih Juventus diisi oleh Massimiliano Allegri.

Juventus versi Max Allegri memiliki awal yang sempurna dengan enam kemenangan beruntun.

Dia bahkan bisa membawa Juventus mengukir 12 gol tanpa kebobolan.

Sementara itu, Maurizio Sarri berhasil meraih empat kemenangan dan dua kali seri dalam enam laga pertama bersama Juventus.

Juventus versi Sarri mampu mencetak 11 gol. Namun, mereka memiliki rekor pertahanan yang buruk dengan tujuh kebobolan dari enam laga.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sinergi Indonesia dan UEA Mengembangkan Pencak Silat agar Mendunia

Sinergi Indonesia dan UEA Mengembangkan Pencak Silat agar Mendunia

Olahraga
Indonesia akan Tampil di Kejuaraan Atletik Asia U20 di Dubai

Indonesia akan Tampil di Kejuaraan Atletik Asia U20 di Dubai

Sports
Atlet Selancar Rio Waida Bidik Medali Olimpiade Paris 2024

Atlet Selancar Rio Waida Bidik Medali Olimpiade Paris 2024

Sports
Tim Thomas dan Uber Latihan Perdana, Shuttlecock Jadi Kendala

Tim Thomas dan Uber Latihan Perdana, Shuttlecock Jadi Kendala

Badminton
Prediksi Persib Vs Borneo FC, Jadi Duel Tim Pelapis?

Prediksi Persib Vs Borneo FC, Jadi Duel Tim Pelapis?

Liga Indonesia
Komitmen Perpanjang Kontrak STY, Erick Thohir Bicara Generasi Emas Indonesia

Komitmen Perpanjang Kontrak STY, Erick Thohir Bicara Generasi Emas Indonesia

Timnas Indonesia
Rizky Ridho Merasa Beruntung Timnas Indonesia Dilatih Shin Tae-yong

Rizky Ridho Merasa Beruntung Timnas Indonesia Dilatih Shin Tae-yong

Timnas Indonesia
Aji Santoso Bicara Piala Asia U23 2024: Indonesia Hati-hati Anti Klimaks

Aji Santoso Bicara Piala Asia U23 2024: Indonesia Hati-hati Anti Klimaks

Timnas Indonesia
Prediksi 3 Pemerhati Sepak Bola Indonesia Vs Korea Selatan, Asa Menang Itu Ada

Prediksi 3 Pemerhati Sepak Bola Indonesia Vs Korea Selatan, Asa Menang Itu Ada

Timnas Indonesia
Komitmen Ketum PSSI untuk Perpanjang Kontak Shin Tae-yong hingga 2027

Komitmen Ketum PSSI untuk Perpanjang Kontak Shin Tae-yong hingga 2027

Timnas Indonesia
Jadwal Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024, Mulai Sabtu 27 April

Jadwal Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024, Mulai Sabtu 27 April

Badminton
Indonesia Vs Korea Selatan, Garuda Muda Tak Dianggap Underdog

Indonesia Vs Korea Selatan, Garuda Muda Tak Dianggap Underdog

Timnas Indonesia
Xavi Putuskan Bertahan di Barcelona hingga Juni 2025

Xavi Putuskan Bertahan di Barcelona hingga Juni 2025

Liga Spanyol
Liverpool Tumbang di Tangan Everton, Van Dijk Bicara Perebutan Gelar

Liverpool Tumbang di Tangan Everton, Van Dijk Bicara Perebutan Gelar

Liga Inggris
Man United Vs Sheffield United: Bruno Berjaya, Kemenangan MU Hal Utama

Man United Vs Sheffield United: Bruno Berjaya, Kemenangan MU Hal Utama

Liga Inggris
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com