Sebelum ini, Terry Butcher menjadi pelatih bertahan di klub Liga China, Guangzhou R&F.
Butcher dan Dyer akan menukangi tim akademi yang memang telah melahirkan banyak bintang dari masa ke masa termasuk diri mereka sendiri.
Dyer bermain lebih dari 100 kali bagi Ipswich Town sebelum ia pindah ke Newcastle United dan berjibaku di Premier League.
Baca juga: Rasa Bangga Elkan Baggott Usai Kenakan Jersey Timnas U19 Indonesia
"Saya tak sabar memulai. Saya punya hubungan bagus dengan klub dan ada sistem pembinaan pemain muda yang bagus di sini," tutur pria yang kini berusia 41 tahun tersebut.
"Kami berada di akademi kategori 2 tetapi cara kami bertahan sebagai klub adalah menemukan talenta-talenta ini dan menjual mereka dengan keuntungan besar," lanjut pria yang membela timnas Inggris di Piala Dunia 2002 dan Piala Eropa 2004 ini.
"Itu yang terjadi kepada saya dan banyak pemain lain seperti Darren Bent, Titus Bramble, dan Darren Ambrose. Kami punya banyak talenta muda di sini," lanjutnya.
Beberapa hari lalu, Kieron Dyer bercerita mengenai masanya bermain di bawah pelatih legendaris Sir Bobby Robson, di Newcastle United.
Baca juga: Debut Elkan Baggott bagi Ipswich Town, Dapat Rating Mentereng
Dyer bermain selama delapan tahun di kubu Magpies, antara lain berjibaku di puncak Premier League, dua kali lolos ke Liga Champions, dan mencapai semifinal Piala UEFA.
Ia mengatakan bahwa hubungannya dengan sang pelatih "seperti ayah dan anak" kendati keduanya pernah terlibat perseteruan publik saat Dyer menolak turun bagi Sir Bobby saat posisinya digeser oleh sang pelatih pada 2004.
"Publik tak menyadari betapa dekat saya dan Bobby. Beberapa mungkin bilang saya mengecewakan dia. Ya, mungkin benar begitu, tetapi semua orang pasti juga pernah selisih paham dengan ibu dan ayah mereka. Kami punya hubungan ayah dan anak," tuturnya.
"Ia adalah manajer personel terbaik," tutur Dyer mengenai pria yang menjadi mentor bagi pelatih Tottenham, Jose Mourinho, tersebut.
"Sir Bobby adalah harta nasional, semua mencintainya dan ia mengeluarkan yang terbaik dari semua pemain."
Para fans sepak bola Tanah Air pun boleh berharap Dyer akan dapat mengeluarkan yang terbaik dari Elkan Baggott selama masanya di klub tersebut.
Baggott sendiri sudah melakoni debutnya bagi tim senior Ipswich Town pada laga EFL Trophy kontra Gillingham pada awal bulan ini.
Ia tampil solid selama 90 menit dalam kemenangan 2-0 Ipswich Town tersebut.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.