Mesut Oezil Didepak dari Arsenal, Sang Agen 'Semprot' Mikel Arteta

KOMPAS.com - Agen Mesut Oezil, Erkut Sogut, menilai pelatih Mikel Arteta berlaku tidak adil dengan mencoret nama kliennya dari daftar skuad Arsenal musim ini.

Mikel Arteta resmi mencoret Mesut Oezil dari 25 pemain skuad yang didaftarkan ke kompetisi Liga Inggris pada Selasa (20/10/2020).

Mesut Oezil bakal tak mendapat kesempatan untuk menjadi bagian dari Arsenal setidaknya hingga Februari 2021.

Ini menambah buruk hubungan Mesut Oezil dengan Arsenal, apalagi ia sebelumnya sudah dicoret dari skuad untuk Liga Europa.

Mesut Oezil, pemain dengan gaji termahal sepanjang sejarah The Gunners, memang sudah tidak dimainkan Arsenal sejak Maret 2020.

Baca juga: Oezil Kecewa Dicoret dari Skuad Arsenal, Ini Respons Mikel Arteta

Padahal, sebelumnya dia rutin bermain sebelum kompetisi terhenti karena pandemi COVID-19.

Mengetahui dirinya didepak dari skuad, Oezil pun langsung mengungkapkan kekecewaannya dengan sikap Arsenal.

"Saya sangat kecewa dengan kenyataan bahwa saya tidak terdaftar untuk Premier League musim ini," tulis Oezil dalam Twitter pribadinya.

"Setelah menandatangani kontrak baru pada 2018, saya berjanji setia dan kesetiaan saya kepada klub yang saya cintai, Arsenal."

"Hal ini menyedihkan bagi saya bahwa kesetian saya tidak terbalas. Seperti yang baru saya ketahui, kesetiaan sulit didapat saat ini," ucap pemain berusia 32 tahun ini menambahkan.

Kekecewaan Oezil kepada Arsenal mendapat respons langsung dari sang pelatih, Mikel Arteta.

Baca juga: Dituding Sia-siakan Bakat Mesut Oezil, Mikel Arteta Beri Pembelaan

Arteta mengakui bahwa dia merupakan orang yang bertanggung jawab penuh atas dicoretnya Oezil dari skuad Arsenal.

"Kesadaran saya sangat jernih karena saya sangat adil dengannya, tingkat komunikasi saya dengannya sangat tinggi," kata Arteta, dikutip BolaSport dari Metro.

"Sejujurnya, saya bertanggung jawab penuh dengan hal ini. Saya harus menjadi orang yang mengeluarkan kemampuan terbaik dari para pemain, itu tanggung jawab saya."

"Keputusan ini tidak ada hubungannya dengan perilaku atau pemotongan gaji. Tidak benar, ini keputusan saya," ujar Arteta menambahkan.