Barcelona masih dapat ungul tipis dengan situasi-situasi tak terduga. Tuan rumah mungkin menang 2-1.
Sapto Haryo Rajasa, Komentator dan Pengamat Senior
Barcelona vs Real Madrid 1-0
Tak ada persaingan di muka bumi ini yang memiliki kadar rivalitas selengkap Barcelona vs Real Madrid.
Ya, El Clasico tak hanya kental dari sisi sejarah maupun hype terkini, tapi pada saat yang bersamaan juga seimbang dari aspek prestasi dan kualitas.
Karena itu, selalu sulit untuk mencoba menerka siapa yang akan menjadi pemenang saban El Clasico mentas. Termasuk di edisi ini. Barca boleh jadi lebih diunggulkan lantaran terbukti bisa bounce back dengan skor mengesankan di Liga Champions setelah sempat kalah di La Liga.
Madrid di sisi lain tampak belum pulih betul seusai kalah di La Liga dan kembali takluk di LC.
Namun, Madrid tetap Madrid, dan di El Clasico, Zinadine Zidane membuktikan bahwa dirinya belum pernah kalah dari Barca dalam lima lawatan ke Camp Nou. Fitnya Sergio Ramos akan menjadi faktor krusial.
Bery Bagja, Jurnalis BolaSport.com
Barcelona vs Real Madrid 2-2
Barangkali El Clasico kali ini datang pada saat yang tidak tepat ketika Barcelona dan Real Madrid belum mencapai level performa terbaik. Racikan kedua tim masih labil, terbukti dari hasil yang diraih belakangan dan posisi di klasemen.
Barca bisa ganas seperti saat menang telak atas Villarreal dan Celta, tapi juga bisa melempem ketika ditekuk Getafe di laga terakhir. Kemenangan besar atas Ferencvaros belum bisa jadi jaminan konsistensi mengingat level musuh antah-berantah.
Masalah Madrid sama saja. Kekalahan beruntun di dua laga terakhir memperkuat asumsi Los Blancos belum pernah benar-benar meyakinkan musim ini.
Namun, Zinedine Zidane tahu benar cara memotivasi tim di laga besar.
Kalau dengan tekanan suporter saja dia tak terkalahkan dalam 6 lawatan ke Camp Nou, jangan kaget bila rekor unbeaten Zidane di sana bisa berlanjut lagi saat arena tertutup buat umum.