KOMPAS.com - Pertandingan lanjutan pekan perdana Liga Champions 2020-2021, Rabu (22/10/2020) malam WIB, menjadi mimpi buruk bagi Real Madrid.
Klub berjuluk Los Blancos itu takluk 2-3 saat menjamu wakil Ukraina, Shakhtar Donetsk, di Stadion Alfredo Di Stefano.
Real Madrid selaku tim tuan rumah sudah kebobolan tiga gol pada babak pertama.
Gol-gol Shakhtar Donetsk yang kemudian mengantarkan mereka menuju kemenangan lahir dari aksi Tete (29'), gol bunuh diri Raphael Varane (33'), dan sepakan kaki kakan Manor Salomon (42').
Adapun sepasang gol Real Madrid dicetak Luka Modric (54') dan Vinicius Junior (59').
Baca juga: Real Madrid Kalah, Zidane: Saya Tidak Peduli Kata Orang
Hasil ini terbilang mengejutkan, karena Real Madrid sejatinya memiliki status tim unggulan pada gelaran Liga Champions.
Mereka tampil di pentas Liga Champions musim ini sebagai juara LaLiga musim 2019-2020.
Bagi Real Madrid, kekalahan ini menjadi noda hitam dalam sejarah penampilan mereka di pentas Liga Champions.
Melansir Opta Jose, Real Madrid untuk pertama kalinya takluk dalam laga pembuka kompetisi antarklub paling bergengsi di Benua Eropa tersebut.
1- Real Madrid have lost their opening Champions League home game for the first time ever, after winning each of their previous 12 such games in the competition. Unusual.
— OptaJose (@OptaJose) October 21, 2020
Baca juga: Real Madrid Vs Shakhtar, Los Blancos Tumbang dalam Drama 5 Gol
Nasib berbeda dirasakan tim unggulan lainnya, Bayern Muenchen.
Saat Real Madrid menderita kekalahan, Bayern Muenchen menang telak atas wakil Spanyol, Atletico Madrid.
Laga Bayern vs Atletico Madrid yang digelar di Allianz Arena, Kamis (22/10/2020) dini hari WIB itu berakhir dengan skor 4-0 untuk kemenangan tim tuan rumah.
Winger asal Perancis, Kingsley Coman, menjadi aktor kemenangan Bayern lewat dua golnya pada menit ke-28 dan ke-72.
Adapun dua gol lainnya dicetak Leon Goretzka (41') dan Corentin Tolisso (66').
Baca juga: Bayern Vs Atletico Madrid - Die Roten Menang Telak, Kingsley Coman Ukir Rekor
Hasil ini menegaskan mental juara Bayern Muenchen yang musim lalu berhasil merengkuh trofi Liga Champions.