The Reds, julukan Liverpool, dijadwalkan melakoni enam pertandingan dalam kurun waktu tiga pekan sampai jeda internasional awal November 2020.
Beberapa lawan berat yang akan dihadapi Liverpool pada periode tersebut adalah Ajax Amsterdam, Atalanta, dan Manchester City.
Pelatih Liverpool, Juergen Klopp, kini dituntut segera mencari formula untuk menutup lubang besar yang ditinggal Van Dijk dan Alisson.
Pasalnya, lini belakang Liverpool tanpa kehadiran Van Dijk dan Alisson terbilang cukup rapuh.
Di bawah asuhan Klopp, Van Dijk dan Alisson tercatat sudah bermain bersama pada 70 pertandingan Liga Inggris.
Hasilnya, Liverpool sukses meraih 56 kemenangan, 10 hasil imbang, dan baru 4 kali kalah.
Persentase kemenangan Liverpool di Liga Inggris ketika Van Dijk dan Alisson bermain bersama mencapai 80 persen.
Sebagai perbandingan, persentase kemenangan Liverpool ketika Alisson dan Van Dijk tidak bermain bersama turun drastis menjadi 53,3 persen (92 laga).
Menilik ke statistik yang lebih spesifik, gawang Liverpool kebobolan 110 kali ketika Van Dijk dan Alisson dipisahkan.
Jika dibandingkan, Liverpool hanya kebobolan 51 kali dengan rasio 0,7 gol per laga saat Van Dijk dan Alisson menjadi starter.
Baca juga: Liverpool Kehilangan Van Dijk, Perebutan Juara Liga Inggris Diklaim Terbuka Lebar
Tulis komentar dengan menyertakan tagar #JernihBerkomentar dan #MelihatHarapan di kolom komentar artikel Kompas.com. Menangkan E-Voucher senilai Jutaan Rupiah dan 1 unit Smartphone.
Syarat & Ketentuan