KOMPAS.com – Mikel Arteta memberi pembelaan terkait keputusannya yang jarang memainkan Mesut Oezil pada setiap pertandingan Arsenal.
Arteta sempat menjadi sorotan ketika tak memasukkan Mesut Oezil dalam skuad Arsenal untuk Liga Europa musim ini.
Tak cuma di Liga Europa, Oezil bahkan belum turun bertanding pada setiap laga Arsenal di Liga Inggris musim ini.
Kondisi tersebut kemudian mengindikasikan sikap Mikel Arteta yang sudah tak percaya dengan Mesut Oezil untuk mengatur lini tengah Arsenal.
Pelatih legendaris Arsenal, Arsene Wenger, sempat mengomentari kondisi mantan pemain timnas Jerman itu yang semakin terpinggirkan di skuad Arteta.
Baca juga: Rekor Pertemuan Man City Vs Arsenal, The Citizens Perkasa di Etihad
Juru taktik yang pernah mempersembahkan tujuh gelar Piala FA untuk Arsenal itu menuding mantan klubnya telah menyia-nyiakan talenta Oezil.
Wenger sendiri adalah pelatih yang merekrut Oezil dari Real Madrid pada 2013.
Dia heran dengan keputusan Arteta yang tak melibatkan pemain berusia 32 tahun itu untuk pertandingan di Liga Europa.
Pasalnya, dia menilai bahwa Oezil adalah pemain berbakat yang telah memenangi banyak hal.
"Saya merasa itu sia-sia bagi Oezil," tutur Wenger seperti dikutip BolaSport dari BBC.
"Pertama, karena dia berada pada tahun-tahun saat seorang pemain dengan bakatnya bisa menghasilkan paling banyak hal," ucapnya.
Baca juga: Misteri Penawaran Konyol Arsenal untuk Rekrut Luis Suarez, Pakai Biaya Tambahan 19 Ribu Rupiah
"Klub juga telah menyia-nyiakannya karena dia adalah pemain berbakat, pemain kreatif yang bisa menciptakan umpan mematikan," tuturnya.
"Dia telah menjadi pemain dengan rekor assist, jadi Anda harus menemukan cara untuk membuatnya terlibat lagi."
"Jika Oezil tidak bisa bermain di Liga Europa, saya meminta maaf, tetapi orang ini telah memenangi banyak hal. Dia juara dunia, pemain sepak bola yang luar biasa," tuturnya.
Mikel Arteta sendiri akhirnya menanggapi tudingan Wenger terkait Oezil.
Arteta mengaku sebenarnya tak suka untuk tak melibatkan Oezil dalam skuad Liga Europa.
Akan tetapi, Arteta mengklaim bahwa keputusan itu didasarkan pada kebutuhan skuadnya dan demi mematuhi kuota yang telah ditentukan.
Baca juga: Thomas Partey Siap Debut Saat Arsenal Bersua Manchester City
"Ia bukan satu-satunya yang tidak ada di skuad," ujar Arteta, dilansir BolaSport dari Mirror.
"Itu adalah keputusan yang sangat sulit bagi saya karena mengeluarkan pemain dari skuad pada level saat mereka tahu bahwa mereka tidak bisa terlibat adalah hal yang sangat sulit."
"Saya sama sekali tidak suka, tetapi keputusan harus diambil karena kami memiliki kelebihan pada pemain asing dan sayangnya kami harus membuat keputusan itu."
"Anda harus mencoba menemukan cara untuk menyesuaikan setiap pemain dengan kualitas mereka sendiri."
"Ini adalah tugas dan tanggung jawab kami dengan semua pemain yang harus Anda kelola," ucapnya. (Rebbiyah Salasah)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.