Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Liga 1 Tak Pasti, Terlalu Sering Gelar Game Internal Membosankan

Kompas.com - 12/10/2020, 15:40 WIB
Kontributor Bola, Septian Nugraha,
Eris Eka Jaya

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Pelatih Persib Bandung, Robert Rene Alberts, menilai masa persiapan menghadapi lanjutan Liga 1 2020 mulai membosankan.

Alberts menuturkan, ketidakjelasan soal kelanjutan kompetisi menjadi penyebabnya.

Sejak awal Agustus 2020, Maung Bandung sudah menggelar persiapan menghadapi lanjutan kompetisi.

Selama masa persiapan, Persib banyak menggelar uji tanding dan game internal

Menurut Alberts, program latihan yang diberikan kepada pemain sejatinya cukup bagus dan efektif dalam meningkatkan dan menjaga performa pemain.

Baca juga: Keunggulan Ortuseight di Mata Duo Persib Gian Zola dan Beckham Putra

Hanya, karena kelanjutan kompetisi tak kunjung menemui kepastian, masa persiapan yang sudah sejak jauh-jauh hari dijalani Persib pun mulai terasa membosankan.

Sebab, pemain hanya dihadapkan dengan latihan dan pertandingan tak resmi pada setiap harinya, tanpa mengetahui kapan mereka akan kembali berkompetisi.

"Bisa dilihat, kami memainkan banyak game internal dan itu cukup membosankan. Dari hasil analisis saya, ini adalah latihan yang bagus," kata Alberts kepada wartawan, Sabtu (10/10/2020) petang WIB.

"Namun, semua tahu, bola (liga) harus tetap bergulir, jadi kami harus tetap melanjutkan itu," sambung dia.

Liga 1 2020 sebelumnya direncanakan kembali bergulir pada 1 Oktober, setelah sempat ditangguhkan sejak Maret 2020.

Sayangnya, beberapa hari jelang digelarnya kompetisi, PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (LIB) memutuskan menunda penyelenggaraan hingga satu bulan ke depan.

Baca juga: Pelatih Persib Mulai Realistis Soal Kelanjutan Liga 1 2020

Pasalnya, pihak kepolisian tidak memberikan izin digelarnya pertandingan lantaran grafik penyebaran wabah virus corona di Indonesia yang terus menanjak.

Kendati demikian, belum bisa dipastikan pula apakah kompetisi musim ini bisa kembali dilanjutkan pada 1 November 2020, atau tidak. Semua bergantung pada situasi dan kondisi dalam negeri terkait pandemi virus corona.

"Secara keseluruhan, kondisi para pemain cukup bagus. Namun, secara mental, ada masalah yang besar. Karena kami tidak bisa terus-terusan mengulang (program persiapan yang sama)," tutur Alberts.

"Secara motivasi itu sangat membingungkan bagi pemain dan membuat motivasi mereka menurun. Kami harus memahami itu karena belum ada keputusan yang pasti (soal kelanjutan kompetisi)," kata dia.

Mengenai kepastian uji tanding, Alberts mengatakan, dirinya masih belum mengetahuinya.

Sebab, Persib masih menunggu izin dari kepolisian untuk bisa mengundang tim dari luar Kota Bandung untuk beruji tanding dengan Persib.

Diakui Alberts, sejauh ini belum ada respons positif dari kepolisian terkait hal tersebut.

Pelatih asal Belanda itu menuturkan, dirinya akan berkoordinasi dengan manajemen. Sebab, uji tanding dibutuhkan Maung Bandung untuk memaksimalkan persiapan menghadapi lanjutan kompetisi.

"Kami ingin mengundang tim lain dari luar Bandung untuk beruji coba, tetapi jika polisi tidak mengizinkan, kami juga harus mengikuti itu. Namun, untuk bermain internal itu akan sangat membosankan," kata Alberts.

"Jadi, kami berharap ada solusi terbaik sehingga kami bisa bermain melawan tim dari luar Bandung dalam 2-3 pekan ke depan, bergantung jika liga jadi digelar November atau tidak," tutur dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Komitmen Ketum PSSI untuk Perpanjang Kontak Shin Tae-yong hingga 2027

Komitmen Ketum PSSI untuk Perpanjang Kontak Shin Tae-yong hingga 2027

Timnas Indonesia
Jadwal Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024, Mulai Sabtu 27 April

Jadwal Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024, Mulai Sabtu 27 April

Badminton
Indonesia Vs Korea Selatan, Garuda Muda Tak Dianggap Underdog

Indonesia Vs Korea Selatan, Garuda Muda Tak Dianggap Underdog

Timnas Indonesia
Xavi Putuskan Bertahan di Barcelona hingga Juni 2025

Xavi Putuskan Bertahan di Barcelona hingga Juni 2025

Liga Spanyol
Liverpool Tumbang di Tangan Everton, Van Dijk Bicara Perebutan Gelar

Liverpool Tumbang di Tangan Everton, Van Dijk Bicara Perebutan Gelar

Liga Inggris
Man United Vs Sheffield United: Bruno Berjaya, Kemenangan MU Hal Utama

Man United Vs Sheffield United: Bruno Berjaya, Kemenangan MU Hal Utama

Liga Inggris
Thomas dan Uber Cup 2024: Momen Penguatan Semangat Jelang Olimpiade

Thomas dan Uber Cup 2024: Momen Penguatan Semangat Jelang Olimpiade

Badminton
Siaran Langsung dan Live Streaming Indonesia Vs Korsel Malam Ini

Siaran Langsung dan Live Streaming Indonesia Vs Korsel Malam Ini

Timnas Indonesia
Persib Bandung Vs Borneo FC, Siasat Pieter Huistra Manfaatkan Laga

Persib Bandung Vs Borneo FC, Siasat Pieter Huistra Manfaatkan Laga

Liga Indonesia
Klasemen Liga Inggris: Liverpool Gagal Pepet Arsenal, Terancam Man City

Klasemen Liga Inggris: Liverpool Gagal Pepet Arsenal, Terancam Man City

Liga Inggris
Hasil Man United Vs Sheffield United 4-2: Roket Fernandes, Setan Merah Menang

Hasil Man United Vs Sheffield United 4-2: Roket Fernandes, Setan Merah Menang

Liga Inggris
Hasil Everton Vs Liverpool, The Reds Tumbang, Gagal Dekati Arsenal

Hasil Everton Vs Liverpool, The Reds Tumbang, Gagal Dekati Arsenal

Liga Inggris
Link Live Streaming Everton Vs Liverpool, Kickoff Pukul 02.00 WIB

Link Live Streaming Everton Vs Liverpool, Kickoff Pukul 02.00 WIB

Liga Inggris
Pengamat Korsel Bahas Beban Besar Timnas Korea Jelang Hadapi Indonesia

Pengamat Korsel Bahas Beban Besar Timnas Korea Jelang Hadapi Indonesia

Timnas Indonesia
Sirkuit Mandalika Sudah Terpesan 200 Hari untuk Even Otomotif

Sirkuit Mandalika Sudah Terpesan 200 Hari untuk Even Otomotif

Sports
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com