Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 09/10/2020, 17:00 WIB

Meski begitu, kompetisi sepak bola bisa tetap digelar dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat.

"Kami mendengar sangat banyak klub yang terpengaruh saat ini. Saya mendengar juga liga basket dibatalkan. Jadi semua itu bukan sinyal positif untuk hasil (keputusan)," ungkap Alberts.

"Tapi hal ini juga terjadi di seluruh dunia, pada laga internasional saat ini, ada banyak pemain (positif). Jadi itu adalah hal yang harus kami terima untuk saat ini," imbuh dia.

Alberts berharap, PSSI bisa membuat keputusan yang tegas terkait kelanjutan kompetisi musim ini. Bila tidak cepat diputuskan, maka akan membingungkan pelatih dalam menentukan program latihan yang akan diberikan kepada pemain.

Para pemain juga terkena dampaknya. Seperti saat ini, ketika mendengar kompetisi ditunda lagi, motivasi para pemain pasti menurun.

Terlebih, pengumuman penundaan kompetisi disampaikan beberapa hari sebelum Liga 1 2020 akan digelar.

"Dan yang jadi situasi paling sulit bagi orang-orang seperti saya yang membuat rencana dan membangun tim untuk mendapat hasil terbaik tapi kompetisinya batal. Itu membuat pemain down dan kami harus menguatkan satu sama lain untuk bangkit, dan itu membutuhkan waktu yang tidak sedikit," tutur Alberts.

"Jadi PSSI harus tegas dalam membuat keputusan dan harus terkoordinir dengan pihak otoritas. Jadi tidak ada lagi penyataan liga akan digelar namun akhirnya dibatalkan. Putuskan iya atau tidak, jangan membuat keputusan yang membingungkan karena itu tidak membantu siapapun," tegas dia.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

3 Musim Asnawi di Liga Korea: Sempat Homesick, Gaji Lebih Kecil dari Indonesia

3 Musim Asnawi di Liga Korea: Sempat Homesick, Gaji Lebih Kecil dari Indonesia

Sports
Bagus Kahfi Sudahi Petualangan di Eropa: Ingin Main Bola, Tak Mau Buang Waktu

Bagus Kahfi Sudahi Petualangan di Eropa: Ingin Main Bola, Tak Mau Buang Waktu

Liga Indonesia
Total Hadiah Sevilla Juara Liga Europa, Setengah Harga Paulo Dybala

Total Hadiah Sevilla Juara Liga Europa, Setengah Harga Paulo Dybala

Liga Lain
Federasi Sepak Bola Argentina: Dilatih Shin Tae-yong, Timnas Indonesia Tak Bisa Diremehkan

Federasi Sepak Bola Argentina: Dilatih Shin Tae-yong, Timnas Indonesia Tak Bisa Diremehkan

Sports
Piala Dunia U20: Argentina Pasang 'Jimat' Bawang, Nigeria Bergoyang

Piala Dunia U20: Argentina Pasang "Jimat" Bawang, Nigeria Bergoyang

Internasional
Hasil Thailand Open 2023: Adnan/Nita Kalah dari Bass/Popor, Ganda Campuran Indonesia Habis

Hasil Thailand Open 2023: Adnan/Nita Kalah dari Bass/Popor, Ganda Campuran Indonesia Habis

Sports
ASEAN Para Games 2023: Tim Sepak Bola CP Indonesia Termotivasi Emas SEA Games

ASEAN Para Games 2023: Tim Sepak Bola CP Indonesia Termotivasi Emas SEA Games

Sports
Mourinho Labrak Wasit di Parkiran Usai Roma Kalah di Final Liga Europa: Memalukan!

Mourinho Labrak Wasit di Parkiran Usai Roma Kalah di Final Liga Europa: Memalukan!

Sports
Roma Gagal Juara Liga Europa, Giallorossi Kena 'Kutukan' Kim Kardashian

Roma Gagal Juara Liga Europa, Giallorossi Kena "Kutukan" Kim Kardashian

Liga Lain
Sevilla Juara Liga Europa, Saat Roma Kalah dalam Perjudian

Sevilla Juara Liga Europa, Saat Roma Kalah dalam Perjudian

Liga Lain
Penilaian soal Format Championship Series Liga 1 Musim Depan

Penilaian soal Format Championship Series Liga 1 Musim Depan

Liga Indonesia
Hasil Piala Dunia U20 2023: Argentina-Inggris Tersingkir, Italia dan Brasil Lolos

Hasil Piala Dunia U20 2023: Argentina-Inggris Tersingkir, Italia dan Brasil Lolos

Internasional
Sevilla Vs Roma: Seusai Kalah, Mourinho Bicara Masa Depan

Sevilla Vs Roma: Seusai Kalah, Mourinho Bicara Masa Depan

Liga Lain
Roma Kalah di Final Liga Europa, Mourinho Kecewa sampai Lempar Medali

Roma Kalah di Final Liga Europa, Mourinho Kecewa sampai Lempar Medali

Liga Lain
Fourfeo Mini Tournament, 4 Legenda Sepak Bola Dunia Adu Strategi di Indonesia

Fourfeo Mini Tournament, 4 Legenda Sepak Bola Dunia Adu Strategi di Indonesia

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+