Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lionel Messi Kibarkan Bendera Putih ke Barcelona, Ronald Koeman Akui Masih Waswas

Kompas.com - 01/10/2020, 08:20 WIB
Farahdilla Puspa,
Nugyasa Laksamana

Tim Redaksi

Sumber Marca

KOMPAS.com - Ronald Koeman mengaku cemas dan belum tenang meski Lionel Messi sudah meminta maaf kepada Barcelona.

Lionel Messi mengaku bersalah dan bertanggung jawab atas kisruh yang terjadi di Barcelona pada akhir Agustus 2020.

Saat itu, Lionel Messi secara mengejutkan mengatakan ingin pergi dari Barcelona pada bursa transfer musim pana sini.

Lionel Messi ingin pergi dengan mengaktifkan klausul khusus dalam kontraknya yang membuatnya bisa meninggalkan Barcelona dengan status bebas transfer alias gratis.

Namun, keinginan Lionel Messi terganjal oleh sikap Barcelona yang menilai klausul itu sudah tidak berlaku.

Baca juga: Sempat Buat Kisruh di Barcelona, Lionel Messi Mengaku Bersalah

Barcelona saat itu beranggapan bahwa satu-satunya cara Messi pergi adalah jika ada tim yang bisa menebus klausul pelepasannya sebesar 700 juta euro atau setara Rp 12 triliun.

Akan tetapi, pada akhirnya Lionel Messi memutuskan bertahan paling tidak sampai kontraknya habis pada Juni 2021.

Mengingat drama itu, Lionel Messi pun menyampaikan permintaan maafnya kepada Barcelona.

Lewat wawancaranya dengan media kenamaan Spanyol, SPORT, Lionel Messi juga menyerukan persatuan kepada seluruh pihak Barcelona. 

"Kami harus meninggalkan perbedaan. Saya bertanggung jawab atas kesalahan saya. Saya melakukannya hanya untuk membuat Barcelona lebih baik dan lebih kuat," kata Lionel Messi.

"Sekarang kami harus fokus untuk melakukan yang terbaik dan melakukan semua yang kami bisa untuk mencapai hal-hal sebagai tim."

"Kami harus bersatu dan bergerak ke arah yang sama. Seteleh banyak perselisihan, saya ingin mengakhiri segalanya. Kita harus bersatu dan percaya bahwa hal-hal baik masih akan datang," tutur Lionel Messi.

Meski demikian, pernyataan Lionel Messi itu belum membuat pelatih Barcelona Ronald Koeman merasa tenang.

Pasalnya, sebagai pria yang juga mantan pemain Barcelona, Ronald Koeman tahu betul tekanan yang akan dihadapinya di Barcelona. 

"Saya tidak tahu apakah saya akan memiliki kehidupan yang tenang setelah komentar Messi," kata Ronald Koeman dilansir dari Marca.

"Saya kira tidak demikian karena selalu ada sesuatu di sini," ujarnya.

Baca juga: Jadwal Liga Spanyol Malam Ini, Sevilla dan Barcelona Berlaga

Namun, pada saat yang bersamaan Ronald Koeman merasa senang dengan ajakan persatuan Lionel Messi.

Ronald Koeman mengatakan, dia tidak akan menyia-nyiakan kepercayaan Lionel Messi yang memilih bertahan di Barcelona.

Oleh karena itu, dia berusaha untuk membawa Barcelona kembali ke jalur kemenangan.

"Ini adalah suatu hal yang positif ketika kapten tim menyerukan persatuan dan saya berharap kami bisa lebih tenang dari sebelumnya," tutur Koeman.

"Saya pikir kami perlu menemukan tim terbaik untuk membantunya sehingga dia (Lionel Messi) bisa ada dalam performa terbaiknya."

"Sangat penting untuk bermain dengan sistem di mana para pemain merasa nyaman. Cara untuk membuat Messi bahagia adalah dengan memenangi pertandingan," tutur Ronald Koeman.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Marca
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Chelsea Vs Burnley: Sterling dan Pochettino Paham Kemarahan Fan

Chelsea Vs Burnley: Sterling dan Pochettino Paham Kemarahan Fan

Liga Inggris
Alphonso Davies Dapat Ultimatum Bayern, Madrid Pantau Situasi

Alphonso Davies Dapat Ultimatum Bayern, Madrid Pantau Situasi

Bundesliga
Persaingan Kiper Persebaya: Andhika Tahan Penalti, Ujian untuk Ernando Ari

Persaingan Kiper Persebaya: Andhika Tahan Penalti, Ujian untuk Ernando Ari

Liga Indonesia
Barito Putera Vs PSIS: Nikmati Pertandingan Usai Sikat Juara Bertahan

Barito Putera Vs PSIS: Nikmati Pertandingan Usai Sikat Juara Bertahan

Liga Indonesia
Legenda Bayern Yakin Leverkusen Akan Juara Bundesliga 2023-2024

Legenda Bayern Yakin Leverkusen Akan Juara Bundesliga 2023-2024

Bundesliga
Persib Ditahan Bhayangkara, Cemas Ciro Alves dan Beckham Putra Cedera

Persib Ditahan Bhayangkara, Cemas Ciro Alves dan Beckham Putra Cedera

Liga Indonesia
Man City Vs Arsenal: Citizens Kena 'Virus FIFA', 5 Kabar Baik untuk Guardiola

Man City Vs Arsenal: Citizens Kena "Virus FIFA", 5 Kabar Baik untuk Guardiola

Liga Inggris
Nova Arianto Panggil 36 Nama untuk Seleksi Tahap Kedua Timnas U16 Indonesia

Nova Arianto Panggil 36 Nama untuk Seleksi Tahap Kedua Timnas U16 Indonesia

Timnas Indonesia
Saat Debutan Muda Persib 'Jail' dan Diperingatkan Radja Nainggolan...

Saat Debutan Muda Persib "Jail" dan Diperingatkan Radja Nainggolan...

Liga Indonesia
Menpora Setuju PSSI Tentukan Nasib Shin Tae-yong Usai Piala Asia U23 2024

Menpora Setuju PSSI Tentukan Nasib Shin Tae-yong Usai Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Man City Vs Arsenal, Laga Krusial The Gunners demi Trofi Premier League

Man City Vs Arsenal, Laga Krusial The Gunners demi Trofi Premier League

Liga Inggris
Jadwal Spain Masters 2024, 6 Wakil Indonesia Berburu Tiket Semifinal

Jadwal Spain Masters 2024, 6 Wakil Indonesia Berburu Tiket Semifinal

Badminton
Zohri dan Odekta Lolos Olimpiade Paris 2024, Indonesia Sudah Punya 9 Wakil

Zohri dan Odekta Lolos Olimpiade Paris 2024, Indonesia Sudah Punya 9 Wakil

Sports
Jadwal Liga 1 Akhir Pekan: PSM Vs Borneo, Bali United Vs Persija

Jadwal Liga 1 Akhir Pekan: PSM Vs Borneo, Bali United Vs Persija

Liga Indonesia
Raih Gelar Liga Champions hingga Piala Dunia, Messi Tak Punya Mimpi Lagi di Sepak Bola

Raih Gelar Liga Champions hingga Piala Dunia, Messi Tak Punya Mimpi Lagi di Sepak Bola

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com