Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Drama Berakhir, David Da Silva Telah Tiba di Surabaya

Kompas.com - 26/09/2020, 13:20 WIB
Suci Rahayu,
Nugyasa Laksamana

Tim Redaksi

SURABAYA, KOMPAS.com - Drama renegosiasi kontrak yang melibatkan bomber asal Brasil, David Da Silva, dengan Persebaya Surabaya berakhir sesuai harapan.

Akhirnya, David da Silva tiba di Kota Pahlawan dan kembali siap menjadi ujung tombak Bajul Ijo.

Sebelumnya, penyerang 30 tahun tersebut pulang ke negaranya Brasil pada awal April lalu setelah PSSI resmi menghentikan sementara Liga 1 2020 karena pandemi.

Drama muncul saat fase renegosiasi kontrak. Manajemen mengungkapkan proses negosiasi berjalan alot terkendala masalah regulasi pemotongan gaji sebesar 50 persen.

Baca juga: Pelatih Menyayangkan Persebaya Gagal Berkandang di Sidoarjo

Berita tersebut menciptakan kegaduhan dari arah pendukung Persebaya Surabaya, Bonek.

Suara Bonek terpecah menjadi dua, ada yang ingin menajemen terus mengupayakan agar David da Silva bertahan, ada pula meminta Persebaya harus tetap berjalan meski tanpanya.

Sampai-sampai agen David da Silva, Antonio Teles, ikut terkena imbas kejadian tersebut.

Akun instagramnya menjadi korban gelombang kekecewaan sejumlah oknum.

Kembali bergabungnya Mahmoud Eid dan Aryn Williams menjadi antiklimaks drama.

Baik Bonek maupun tim pelatih sudah siap menerima skenario terburuk dengan merelakan jika memang David da Silva tak kembali.

Bak kereta yang keluar dari terowongan, manajemen tiba-tiba membawa kabar baik.

Melalui manajer Persebaya, Candra Wahyudi, manajemen mengumumkan David Da Silva tetap menjadi ujung tombak Green Force pada lanjutan Liga 1 2020.

Baca juga: Harapan dan Imbauan Pelatih Persebaya untuk Bonek

Kini, Bonek bisa bernafas lega. David Da Silva sudah tiba di Surabaya pada Jumaat (24/9/2020) petang setelah menempuh 30 jam perjalanan dari Brasil.

Kedatangan pemain istimewa ini dijemput langsung oleh Sekretaris Tim Persebaya, Ram Surahman, dan didokumentasikan melalui Instagram resmi klub.

"Halo Bonek dan Bonita, saya kembali dan saya senang sekali. Salam Satu Nyali, Wani," ujar David da Silva.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

PSSI Terbuka untuk Emil Audero Bela Timnas Indonesia, Tanpa Paksaan

PSSI Terbuka untuk Emil Audero Bela Timnas Indonesia, Tanpa Paksaan

Internasional
Nagelsmann Perpanjang Kontrak Bersama Jerman hingga Piala Dunia 2026

Nagelsmann Perpanjang Kontrak Bersama Jerman hingga Piala Dunia 2026

Internasional
IBL 2024, Kesuksesan Prawira Bandung Lakukan Revans Atasi Bali United

IBL 2024, Kesuksesan Prawira Bandung Lakukan Revans Atasi Bali United

Sports
Man City vs Chelsea: Haaland Diragukan untuk Tampil di Semi Final

Man City vs Chelsea: Haaland Diragukan untuk Tampil di Semi Final

Liga Inggris
Hasil dan Klasemen Liga Italia: Lazio Berjaya, Juventus Seri, Inter Masih di Puncak

Hasil dan Klasemen Liga Italia: Lazio Berjaya, Juventus Seri, Inter Masih di Puncak

Liga Italia
Hasil Cagliari vs Juventus 2-2: Nyonya Tua Kebobolan Dua Gol dari Penalti

Hasil Cagliari vs Juventus 2-2: Nyonya Tua Kebobolan Dua Gol dari Penalti

Liga Italia
MU Umumkan Kedatangan Jason Wilcox, Kejar Standar Performa Tertinggi

MU Umumkan Kedatangan Jason Wilcox, Kejar Standar Performa Tertinggi

Liga Inggris
Timnas U23 Jepang dan Arab Saudi Lolos ke Babak Knockout

Timnas U23 Jepang dan Arab Saudi Lolos ke Babak Knockout

Internasional
Klub Liga Belanda Vitesse Diganjar Pengurangan 18 Poin, Degradasi Pertama Setelah 35 Tahun

Klub Liga Belanda Vitesse Diganjar Pengurangan 18 Poin, Degradasi Pertama Setelah 35 Tahun

Liga Lain
Jadwal Semifinal Piala FA: Man City Vs Chelsea, Coventry Vs Man United

Jadwal Semifinal Piala FA: Man City Vs Chelsea, Coventry Vs Man United

Sports
Persib Vs Persebaya, Munster Bicara Tantangan Finis di Posisi Terbaik

Persib Vs Persebaya, Munster Bicara Tantangan Finis di Posisi Terbaik

Liga Indonesia
Kata Pelatih Yordania Soal Timnas U23 Indonesia

Kata Pelatih Yordania Soal Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
LPDUK Kemenpora Ungkap Alasan Boyong Red Sparks ke Indonesia

LPDUK Kemenpora Ungkap Alasan Boyong Red Sparks ke Indonesia

Sports
Red Sparks Vs Indonesia All Star, Asa Lahirkan Penerus Megawati

Red Sparks Vs Indonesia All Star, Asa Lahirkan Penerus Megawati

Sports
Alasan Persik Layangkan Laporan ke Satgas Antimafia Bola

Alasan Persik Layangkan Laporan ke Satgas Antimafia Bola

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com