KOMPAS.com - Pelatih Tottenham Hotspur, Jose Mourinho, mulai muak terus ditanyai soal masa delapn Dele Alli.
Keresahan Mourinho itu diungkapkan pada konferensi pers menjelang laga Shkendija vs Tottenham Hotspur, Rabu (23/9/2020).
Laga Shkendija vs Tottenham merupakan bagian dari kualifikasi ketiga Liga Europa yang akan berlangsung di Stadion Philipp II Arena, Jumat (25/9/2020) dini hari WIB.
Masa depan Dele Alli sebagai pemain Tottenham Hotspur saat ini sedang ramai dibicarakan.
Baca juga: Real Madrid Tolak Kedatangan Dele Alli karena Bikin Sakit Hati Zidane
Sebab, Dele Alli tidak masuk ke dalam skuad Tottenham saat mengalahkan Southampton 5-2 pada laga pekan kedua Liga Inggris akhir pekan lalu.
Pada laga pembuka Liga Inggris melawan Everton, Dele Alli juga hanya bermain setengah babak.
Minimnya kesempatan bermain awal musim ini membuat Dele Alli yang tidak cedera dikabarkan akan dilepas Tottenham Hotspur.
Ketika rumor itu masih hangat dibicarakan, Jose Mourinho memasukkan Dele Alli untuk skuad melawan Shkendija.
Jose Mourinho mengakui keputusan itu diambil untuk memberi kesempatan Dele Alli bermain.
Namun, Mourinho tidak bisa memastikan apakah Dele Alli akan dipertahankan Tottenham atau tidak.
Baca juga: Pulang ke Tottenham Jadi Bukti Gareth Bale Masih Lapar Gelar Juara
Pelatih asal Portugal itu justru melempar bola ke Dele Alli. Mourinho menilai Dele Alli bertanggung jawab terhadap masa depannya sendiri.
Mourinho juga memastikan tidak masalah Dele Alli bertahan asalkan mampu bersaing dengan pemain lain.
"Dele Alli kembali ke skuad dan dia punya kesempatan bermain. Kesempatan itu sangat penting dan harus dimanfaatkan Dele Alli," kata Jose Mourinho dikutip dari situs BBC Sport.
"Saya masih percaya dengan Dele Alli karena dia pemain bagus. Namun, saya muak terus mendengar pertanyaan soal Dele Alli," ujar Mourinho.
"Saya selalu merasa 99 persen masa depan pemain ditanggung oleh diri mereka sendiri. Satu persen lainnya adalah keputusan saya atau staf lain," tutur Mourinho.