Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Puji Duet Castillion-Luiz, Pelatih Persib Tetap Minta Kontribusi Pemain Lain

Kompas.com - 29/08/2020, 16:30 WIB
Kontributor Bola, Septian Nugraha,
Firzie A. Idris

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Mengarungi kompetisi Liga 1 2020, Persib Bandung "dianugerahi" dua penyerang tajam haus gol dalam sosok Wander Luiz dan Geoffrey Castillion.

Walau keduanya berstatus pemain debutan dalam kompetisi sepak bola Indonesia, Luiz dan Castillion mampu beradaptasi cepat dengan pola permainan di sepak bola Indonesia.

Buktinya, dalam tiga laga yang dilakoni bersama Persib, Luiz dan Castillion mampu menyumbang enam dari total tujuh gol Persib dalam Liga 1 2020 sejauh ini.

Luiz membukukan empat gol, sementara Castillion dua gol.

Melalui torehan tersebut, Luiz bahkan berhasil memuncaki daftar pencetak gol terbanyak sementara Liga 1 2020.

Pelatih Persib, Robert Rene Alberts berharap, Luiz dan Castillion mampu konsisten dengan performa apiknya.

Baca juga: Geoffrey Castillion Terkejut dengan Atmosfer Sepak Bola Indonesia

 

Pelatih asal Belanda itu mengharapkan Luiz dan Castillion terus menjadi lumbung gol Persib di kompetisi.

"Tentunya itu harapan bagus. Keduanya mempunyai kualitas bagus dan ada juga striker bagus lainnya di liga," kata Alberts kepada wartawan.

"Memang Luiz dan Geoffrey ada di posisi itu (tumpuan mencetak gol) dan jika tim bekerja dengan baik dan mereka ada di posisi  bagus. Saya rasa mereka bisa berada di jajaran atas daftar top skor," sambung pelatih 65 tahun itu.

Meski begitu, Alberts juga menginginkan para pemain Persib lainnya juga berkontribusi dalam mencetak gol.

Menurut Alberts, dirinya tidak pernah mengkhususkan pemain mana yang wajib mencetak gol.

Baca juga: Keinginan Pemain Muda U20 Persib, Berduet Bersama Wander Luiz

Dikatakan Alberts, bila mendapatkan peluang, semua pemain bisa mencetak gol untuk tim.

Mantan pelatih PSM Makassar itu menuturkan bahwa dirinya tidak menginginkan proses gol terjadi karena aksi individual semata.

Sang pelatih menginginkan proses kerjasama tim.

"Tim ini dibentuk bukan untuk mempersiapkan seseorang mencetak gol. Gol lahir karena tim bekerja bersama, dan gol itu dicetak oleh siapa saja yang punya posisi untuk memasukan bola ke gawang," tegas Alberts.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com