KOMPAS.com – Joe Hart diyakini mampu menggeser posisi kiper utama Tottenham Hotspur dari Hugo Lloris sejak didatangkan di bursa transfer musim panas.
Joe Hart berstatus bebas transfer saat didatangkan Tottenham tanggal 18 Agustus dengan durasi kontrak hingga 2022.
Hart mengaku bersyukur bisa bergabung dengan Tottenham lantaran nyaris menganggur setelah kontraknya tak diperpanjang klub lamanya, Burnley.
Namun, ada kabar bahwa Joe Hart cuma sebagai syarat untuk memenuhi kuota pemain lokal Liga Inggris di tubuh Tottenham.
Kendati demikian, ada pihak yang percaya bahwa Hart datang untuk menantang Hugo Lloris dalam perebutan posisi kiper utama.
Baca juga: Tottenham Resmi Datangkan Eks Kiper Timnas Inggris Joe Hart
Hal tersebut disampaikan langsung oleh mantan kiper Spurs, Paul Robinson.
Dilansir BolaSport.com dari Goal, Robinson menyampaikan bahwa kehadiran Hart bukan untuk memenuhi kuota pemain Inggris.
Mantan kiper Manchester City itu dipercaya mampu bersaing dengan Lloris. Bahkan, Robinson yakin bahwa Hart lebih baik dibandingkan Lloris.
"Itu adalah penandatanganan yang sangat masuk akal bagi semua pihak. Ini adalah kotak besar yang dicentang, pemain lokal lainnya," ujar Robinson.
"Anda telah melihat orang-orang seperti Scott Carson dan Richard Wright (di Manchester City), Lee Grant di Manchester United, dan Rob Green di Chelsea."
"Tapi, saya pikir situasi Joe Hart berbeda di Spurs. Dia tidak akan pergi ke sana untuk berpuas diri."
Baca juga: Tottenham Hotspur dan Liverpool Kompak Menang di Laga Pramusim
"Dia akan berpikir, dan tentu saja, saya akan berpikir, bahwa Lloris rentan cedera dan tidak konsisten selama beberapa musim terakhir, Gazzaniga telah melakukannya dengan baik, tapi Joe Hart yakin dia lebih baik darinya," tutur Robinson melanjutkan.
Robinsonjuga menyebut bahwa kehadiran Hart akan menjadi keuntungan tersendiri bagi Tottenham.
Terlebih lagi, Tottenham yang bermain di Liga Europa lebih awal akan memiliki keuntungan dengan memiliki kedalaman skuad di bagian kiper.
"Dia akan menikmati kesempatan bermainnya. Dengan jumlah pertandingan yang dijalani Spurs, mengingat mereka harus pergi ke Liga Europa lebih awal, akan ada waktu bermain," ujar Robinson.
"Ini adalah kesempatan nyata baginya untuk memainkan beberapa permainan. Apakah kedatangan Joe Hart berarti bahwa Gazzaniga harus pindah, kita harus menunggu dan melihatnya," ucap Robinson melanjutkan.
Baca juga: Bursa Transfer, AC Milan Dekati Bek Kanan Tottenham Hotspur
Hart dibuang oleh Manchester City setelah kedatangan Pep Guardiola pada 2016 lalu.
Sebelum bergabung dengan Tottenham, Hart sempat bermain untuk Torino dan Burnley. (Muhammad Zaki Fajrul Haq)
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.