Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Profil Kai Havertz, Calon Rekrutan Chelsea yang Bikin Rekor di Bundesliga

Kompas.com - 25/08/2020, 10:00 WIB
Kevin Topan Kristianto,
Ferril Dennys

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Chelsea segera mengumumkan rekrutan mereka pada musim panas ini.

Adalah Kai Havertz, gelandang serang asal Jerman, yang dikabarkan selangkah lagi akan bergabung dengan The Blues, julukan Chelsea.

Kabar Chelsea telah mencapai kesepakatan terkait transfer Kai Havertz ini berdasarkan laporan jurnalis sekaligus pakar transfer pemain, Fabrizio Romano, pada Senin (24/8/2020) malam WIB.

Kai Havertz nantinya akan bersama Chelsea hingga lima musim mendatang.

Baca juga: Tinggalkan PSG, Thiago Silva Merapat ke Chelsea

"Terkonfirmasi," tulis Romano melalui akun Twitter-nya.

"Chelsea dan Bayer Leverkusen akan menandatangani perjanjian untuk Kai Havertz untuk mendapatkan tambahan 100 juta euro (80-10-10)."

"Kontrak lima tahun, Lampard sudah berbicara dengan Kai."

"Dokumen waktu antara dua klub untuk menyelesaikan setiap detail. Here we go soon (sangat segera)," tulis Fabrizio Romano.

Baca juga: BREAKING NEWS - Kai Havertz Dilaporkan Resmi Berseragam Chelsea

Sebelumnya, The Blues melihat harga klausul pelepasan yang terlalu mahal mengaku keberatan dan meminta diskon.

Sebab, mereka telah lebih dulu menghabiskan banyak uang untuk mendatangkan Hakim Ziyech dan Timo Werner.

Diketahui, Chelsea memboyong Ziyech dari Ajax Amsterdam seharga 40 juta euro (sekitar Rp 650 miliar) dan Werner dari RB Leipzig sebesar 42,5 juta euro (Rp 840 miliar).

Profil Kai Havertz

Baca juga: Werner dan Ziyech Dinilai Bisa Jadi Sosok Pemimpin di Chelsea

Kai Lukas Havertz lahir di Aachen, Jerman, pada 11 Juni 1999.

Bertinggi 189 cm, Havertz berposisi utama sebagai gelandang serang dengan kaki terkuat kiri.

Kai Havertz merupakan pemain dari akademi kota kelahirannya Alemania Aachen pada 2009.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bali United Vs Persija, Ada Permintaan untuk Suporter Bali United

Bali United Vs Persija, Ada Permintaan untuk Suporter Bali United

Liga Indonesia
Sandro Tonali Didakwa 50 Kali Melanggar Aturan Judi FA dalam 3 Bulan

Sandro Tonali Didakwa 50 Kali Melanggar Aturan Judi FA dalam 3 Bulan

Liga Inggris
Shin Tae-yong Ungkap Timnas Indonesia Akan Tambah Amunisi Baru

Shin Tae-yong Ungkap Timnas Indonesia Akan Tambah Amunisi Baru

Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Yakin Level Timnas Indonesia Akan Terus Berkembang

Shin Tae-yong Yakin Level Timnas Indonesia Akan Terus Berkembang

Timnas Indonesia
Hasil Persib Bandung Vs Bhayangkara FC 0-0, Bojan Hodak Frustrasi

Hasil Persib Bandung Vs Bhayangkara FC 0-0, Bojan Hodak Frustrasi

Liga Indonesia
Usai Dipecat, Phillipe Troussier Ungkap Akan Rindukan Vietnam

Usai Dipecat, Phillipe Troussier Ungkap Akan Rindukan Vietnam

Internasional
Klasemen Liga 1: Persikabo 1973 Degradasi, Bhayangkara di Tepi Jurang

Klasemen Liga 1: Persikabo 1973 Degradasi, Bhayangkara di Tepi Jurang

Liga Indonesia
Persikabo Jadi Tim Liga 1 2023-2024 Pertama yang Degradasi

Persikabo Jadi Tim Liga 1 2023-2024 Pertama yang Degradasi

Liga Indonesia
Hasil Persib Vs Bhayangkara FC 0-0, Guardian Bertahan dari Gempuran Maung Bandung

Hasil Persib Vs Bhayangkara FC 0-0, Guardian Bertahan dari Gempuran Maung Bandung

Liga Indonesia
SC Heerenven Beri Apresiasi untuk Thom Haye dan Nathan Tjoe-A-On

SC Heerenven Beri Apresiasi untuk Thom Haye dan Nathan Tjoe-A-On

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Persib Bandung vs Bhayangkara, Kickoff 20.30 WIB

Link Live Streaming Persib Bandung vs Bhayangkara, Kickoff 20.30 WIB

Liga Indonesia
Sakit Arema FC Dikalahkan Persebaya, Singo Edan Diminta Tak Putus Asa

Sakit Arema FC Dikalahkan Persebaya, Singo Edan Diminta Tak Putus Asa

Liga Indonesia
AC Milan Siap Relakan Giroud Pergi, Satu Syarat Sacchi untuk Zirkzee

AC Milan Siap Relakan Giroud Pergi, Satu Syarat Sacchi untuk Zirkzee

Liga Italia
Greg Nwokolo Akui Penjaga Gawang Persebaya Jadi Pembeda

Greg Nwokolo Akui Penjaga Gawang Persebaya Jadi Pembeda

Liga Indonesia
Xabi Alonso Tak Pernah Merengek, Tuchel Tak Bawa Bayern Naik Level

Xabi Alonso Tak Pernah Merengek, Tuchel Tak Bawa Bayern Naik Level

Bundesliga
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com