Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Komitmen Robert Alberts Kembangkan Potensi Pemain Muda Persib Bandung

Kompas.com - 25/08/2020, 09:24 WIB
Kontributor Bola, Septian Nugraha,
Ferril Dennys

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Persib Bandung dipastikan tidak mendatangkan pemain baru dari klub lain untuk memenuhi regulasi pemain U-20 dalam lanjutan Liga 2 2020.

Pelatih Persib, Robert Rene Alberts, mengaku tidak tertarik untuk mendatangkan pemain muda dari tim lain, apalagi bila statusnya pemain asing.

Alberts menegaskan, dirinya ingin berkontribusi dalam proses pembinaan pemain muda di tim Persib.

Oleh karena itu, untuk memenuhi kuota pemain U-20 di dalam skuadnya musim ini, Alberts akan mempromosikan sejumlah pemain dari Persib U-20 ke tim senior.

Baca juga: Persib Bandung Kesulitan Cari Lawan Uji Tanding

Pelatih berkebangsaan Belanda itu mengatakan, mengambil pemain muda dari klub lain apalagi dari luar negeri sama saja dengan menghentikan pengembangan pemain muda.

Oleh karena Itu dalam melengkapi skuad mudanya, Alberts lebih memprioritaskan akademi Persib sebagai lumbung pemain muda bagi klub berjulukan Maung Bandung itu.

"Saya pikir ini sangat penting bahwa sepakbola Indonesia harus melihat talenta yang ada. Kami punya banyak talenta bagus dan kami tidak tertarik untuk membawa pemain U-20 dari klub lain atau dari luar negeri," kata Alberts, di Stadion GBLA, Kota Bandung, Senin (24/8/2020).

"Karena itu artinya kami menghentikan pengembangan pemain muda dan menghentikan talenta yang kami miliki untuk bermain di liga dan menjadi wakil di timnas," sambung dia.

Persib memang dikenal sebagai salah satu kesebelasan di Indonesia dengan sistem pembinaan pemain muda terbaik.

Tim lintas usia Persib sering meraih gelar juara di kompetisi. Terakhir, Persib U-19 dan U-16 menyabut gelar juara dalam satu musim yang sama, tahun 2019.

Bahkan, dalam satu masa, Maung Bandung pernah merajai kompetisi sepak bola Indonesia dengan skuad yang dihuni oleh seratus persen pemain lokal hasil binaan sendiri. Momentum emas tersebut, terjadi kala Persib meraih gelar juara Liga Indonesia I musim 1994/1995.

"Kami lebih fokus pada akademi kami dan tim U-20. Dan meski ada pemain timnas u-20 yang terindikasi dan sangat tertarik untuk bermain di Bandung, kami menjaganya," tutur pelatih 65 tahun itu.

"Kami Indonesia, kami adalah Indonesia dan pemain muda harus mengisi tim dan mendapat kesempatan untuk bermain," ucap Alberts, mengungkapkan.

Terkait siapa pemain dari Persib U-20 yang akan promosi ke tim senior, Alberts belum mau menyebut identitas pemain tersebut. Hanya saja, dia mengharapkan, para pemain itu sudah mulai bergabung dalam sesi latihan tim Persib yang akan digelar Selasa (25/8/2020).

"Harapannya besok karena kami menunggu swab test selesai. Tiga pemain melakukan swab test hari ini dan satu lainnya sedang kembali dari kampung halamannya," ujar Alberts.

"Jadi saya belum tahu kapan. Tapi jika semuanya berjalan sesuai rencana, harapannya malam ini atau besok kami mendapat hasilnya, dan besok atau Kamis mereka sudah bisa bergabung dengan kami," imbuh dia.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Babak I Persebaya Vs Persija: Tercipta 2 Gol Indah, Skor Imbang 1-1

Babak I Persebaya Vs Persija: Tercipta 2 Gol Indah, Skor Imbang 1-1

Liga Indonesia
Erik ten Hag Jawab Kans Jadon Sancho Main Lagi untuk Man United

Erik ten Hag Jawab Kans Jadon Sancho Main Lagi untuk Man United

Liga Inggris
Ingat Kerusuhan di Tangerang, Persib Imbau Bobotoh Tak Memaksakan Away Day ke Bali

Ingat Kerusuhan di Tangerang, Persib Imbau Bobotoh Tak Memaksakan Away Day ke Bali

Liga Indonesia
Eks Pelatih Termuda IBL Andre Yuwadi Meninggal Dunia, Basket Tanah Air Berduka

Eks Pelatih Termuda IBL Andre Yuwadi Meninggal Dunia, Basket Tanah Air Berduka

Sports
Dengan 'Alat Perang' Baru, Andy Wibowo Siap Berprestasi di Triathlon

Dengan "Alat Perang" Baru, Andy Wibowo Siap Berprestasi di Triathlon

Liga Indonesia
Link Live Streaming Persebaya Vs Persija di Liga 1, Kickoff 15.00 WIB

Link Live Streaming Persebaya Vs Persija di Liga 1, Kickoff 15.00 WIB

Liga Indonesia
Tingginya Animo Peserta di SAC Indonesia East Java Qualifiers

Tingginya Animo Peserta di SAC Indonesia East Java Qualifiers

Liga Indonesia
Persib Bandung Vs Persik, Memori Haru Kemenangan Pertama Maung Musim Ini

Persib Bandung Vs Persik, Memori Haru Kemenangan Pertama Maung Musim Ini

Liga Indonesia
Grand Final Livoli Divisi Utama 2023 Putri Dipastikan Sengit dan Seru

Grand Final Livoli Divisi Utama 2023 Putri Dipastikan Sengit dan Seru

Liga Indonesia
Persebaya Vs Persija, Tekad Macan Kemayoran Berpotensi Bikin Bajul Ijo Kehilangan 2 Poin

Persebaya Vs Persija, Tekad Macan Kemayoran Berpotensi Bikin Bajul Ijo Kehilangan 2 Poin

Liga Indonesia
BWF World Tour Finals 2023, Jonatan Mengejar Target Awal ke Semifinal

BWF World Tour Finals 2023, Jonatan Mengejar Target Awal ke Semifinal

Badminton
Garnacho Belajar dari Kesalahan, Erik ten Hag Bicara Perubahan Sikap

Garnacho Belajar dari Kesalahan, Erik ten Hag Bicara Perubahan Sikap

Liga Inggris
Henhen Herdiana Canggung Jalani 'Comeback' Bersama Persib

Henhen Herdiana Canggung Jalani "Comeback" Bersama Persib

Liga Indonesia
4 Fakta Menarik Jelang Laga Klasik Liga 1 Persebaya Vs Persija

4 Fakta Menarik Jelang Laga Klasik Liga 1 Persebaya Vs Persija

Liga Indonesia
Persis Store Ciptakan Brand Luwes, Menjangkau Semua Kalangan

Persis Store Ciptakan Brand Luwes, Menjangkau Semua Kalangan

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com