Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Daftar Klub Peraih Treble Winners di Eropa, Barcelona-Bayern Raih Dua kali

Kompas.com - 24/08/2020, 11:00 WIB
Kevin Topan Kristianto,
Ferril Dennys

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Tak semua klub-klub Eropa bisa meraih tiga trofi alias treble winners dalam satu musim.

Namun, ada beberapa klub-klub Eropa yang berhasil menjuarai tiga turnamen sekaligus dalam semusim.

Terbaru, Bayern Muenchen berhasil meraih treble winners usai merengkuh gelar Liga Champions 2019-2020, saat mengalahkan Paris Saint-Germain (PSG) di partai puncak, Senin (24/8/2020) dini hari WIB.

Sebelumnya, klub berjulukan Die Roten itu telah mengamankan gelar Bundesliga dan Piala Jerman.

Berkat raihan tersebut, Bayern Muenchen berhasil raih treble winners untuk kedua kalinya, setelah musim 2012-2013.

Baca juga: Bayern Muenchen Treble Winners, Hansi Flick Samai Pencapaian Jupp Heynckes

Selain itu, Bayern Muenchen juga menyamakan rekor Barcelona yang juga meraih treble winners dua kali.

Selain Bayern Muenchen, tentu ada juga tim-tim Eropa yang pernah merengkuh treble.

Berikut Kompas.com merangkum tim-tim Eropa yang pernah merengkuh treble winners sebagaimana dihimpun dari data Transfermarkt:

1. Celtic FC (1966-1967)

Klub asal Skotlandia ini merupakan tim pertama meraih tiga gelar dalam semusim.

Celtic berhasil meraih treble winners pada musim kompetisi 1966-1967 setelah memenangkan Liga Skotlandia, Piala Skotlandia, dan Piala Champions Eropa (sebelum berganti Liga Champions sekarang).

Gelar Piala Champions Eropa itu sangat spesial bagi Celtic. Pasalnya, trofi bergensi Eropa itu merupakan yang pertama bagi mereka.

Setelah juara Piala Champions pada 1967, Celtic hingga sekarang belum pernah merasakan trofi "Si Kuping Besar" lagi.

Baca juga: Final Liga Champions PSG Vs Bayern, Alphonso Davies Ukir Sejarah

2. Ajax Amsterdam (1971-1972)

Raksasa Liga Belanda itu pernah merasakan raih treble pada musim kompetisi 1971-1972.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Permintaan Maaf Mourinho yang Terkuak oleh Kisah Schweinsteiger

Permintaan Maaf Mourinho yang Terkuak oleh Kisah Schweinsteiger

Liga Inggris
Jadwal Liga Spanyol, El Clasico Real Madrid Vs Barcelona

Jadwal Liga Spanyol, El Clasico Real Madrid Vs Barcelona

Liga Spanyol
Saat Legenda Timnas Indonesia 'Angkat Topi' untuk Ernando Ari...

Saat Legenda Timnas Indonesia "Angkat Topi" untuk Ernando Ari...

Timnas Indonesia
Klopp Pulang Tanpa Keajaiban, Liverpool Terbentur Hati 'Sang Dewi'

Klopp Pulang Tanpa Keajaiban, Liverpool Terbentur Hati "Sang Dewi"

Liga Lain
Piala Asia U23 2024, Syarat Timnas U23 Indonesia Lolos ke Perempat Final

Piala Asia U23 2024, Syarat Timnas U23 Indonesia Lolos ke Perempat Final

Timnas Indonesia
Rapuhnya Pertahanan Arema FC...

Rapuhnya Pertahanan Arema FC...

Liga Indonesia
Persib Vs Persebaya, Bek Maung Waspada meski Bajul Ijo Tanpa Top Skor

Persib Vs Persebaya, Bek Maung Waspada meski Bajul Ijo Tanpa Top Skor

Liga Indonesia
Pesan STY yang Picu Hasil Bersejarah Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Pesan STY yang Picu Hasil Bersejarah Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Xabi Alonso Ucap 'Roma, Roma, Roma', De Rossi Cium Aroma Balas Dendam

Xabi Alonso Ucap "Roma, Roma, Roma", De Rossi Cium Aroma Balas Dendam

Liga Lain
Timnas Indonesia Bekuk Australia, Asa ke Olimpiade 2024 Terjaga

Timnas Indonesia Bekuk Australia, Asa ke Olimpiade 2024 Terjaga

Timnas Indonesia
Milan Dilibas 10 Pemain Roma, Langsung 'Disidang' Ultras di Olimpico

Milan Dilibas 10 Pemain Roma, Langsung "Disidang" Ultras di Olimpico

Liga Lain
Persib Vs Persebaya, Saat Bojan Hodak Rasakan Tekanan Berbeda...

Persib Vs Persebaya, Saat Bojan Hodak Rasakan Tekanan Berbeda...

Liga Indonesia
5 Fakta Menarik Indonesia Bekuk Australia, Mental dan Ernando Pembeda

5 Fakta Menarik Indonesia Bekuk Australia, Mental dan Ernando Pembeda

Timnas Indonesia
Cara Bertahan Timnas U23 Indonesia yang Perpanjang Kebuntuan Australia

Cara Bertahan Timnas U23 Indonesia yang Perpanjang Kebuntuan Australia

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Australia: Komang Teguh Ubah Ketegangan Jadi Kelegaan

Indonesia Vs Australia: Komang Teguh Ubah Ketegangan Jadi Kelegaan

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com