"Tidak pernah berhenti bermimpi. Tidak pernah menyerah saat Anda gagal. Kerja keras untuk mencapai tujuan Anda," tulis Lewy di akun Twitter-nya.
Robert #Lewandowski had tears in his eyes during an interview for Polish TV when he dedicated #UCL title to his family and his deceased father. pic.twitter.com/lnDraAXNTD
— Footie_F@n (@footie_fan__) August 23, 2020
Hal sama juga dialami Phillipe Coutinho. Ini merupakan trofi Liga Champions pertama bagi pemain asal Brasil tersebut.
"Memenangkan Liga Champions adalah perasaan yang sangat spesial," kata Coutinho, yang sepanjang musim 2019-2020 dipinjamkan Barcelona ke Bayern.
"Ini tidak bisa dijelaskan dengan kata-kata. Kami memiliki persiapan yang bagus dari awal dan saya pikir kami pantas (menjadi juara)," ujarnya.
Coutinho pun belum memikirkan masa depannya. Masa peminjamannya di Bayern habis menyusul berakhirnya musim ini.
Baca juga: Kata-kata Pertama Hansi Flick Usai Bawa Bayern Muenchen Juara Liga Champions
"Saya tidak berpikiran tentang itu (masa depan). Sampai sekarang saya masih berpikir hasil final," tutur Coutinho, dilansir Mundo Deportivo.
"Sekarang saya harus kembali. Apa yang bisa katakan adalah saya ingin kerja keras dan sukses. Mari kita lihat apa yang terjadi," ucapnya.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.