Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Fakta Jelang Laga Sevilla vs Inter Milan di Final Liga Europa

Kompas.com - 21/08/2020, 17:40 WIB
Benediktus Agya Pradipta,
Ferril Dennys

Tim Redaksi

Sumber Sky Sports

KOMPAS.com - Sevilla dan Inter Milan akan berhadapan pada final Liga Europa 2019-2020.

Laga Sevilla vs Inter Milan tersebut dijadwalkan berlangsung pada Sabtu (22/8/2020) dini hari WIB di Stadion Rhein-Energie, Jerman.

Sevilla berhasil menembus partai puncak setelah mengalahkan Manchester United dengan skor 2-1 di semifinal.

Dengan melaju ke final, Sevilla berpeluang menegaskan status mereka sebagai Raja Liga Europa.

Sebelumnya, klub berjuluk Los Nervinenses itu pernah menjuarai Liga Europa dalam tiga musim beruntun, 2013-2014 hingga 2015-2016.

Baca juga: Jadwal dan Link Live Streaming Final Liga Europa, Sevilla Vs Inter Milan

Sementara itu, Inter Milan berhak melaju ke final seusai menaklukkan wakil Ukraina, Shaktar Donetsk.

Inter Milan yang tampil dengan motivasi tinggi, menang dengan skor telak 5-0.

Pasukan Nerazzurri, julukan Inter Milan, melaju ke final dengan mengantongi rekor positif.

Mereka hanya kebobolan dua gol dalam lima laga terakhir di Liga Europa musim ini, dengan membobol gawang lawan sebanyak 13 kali.

Baca juga: Sevilla Vs Inter, Julen Lopetegui Didukung Rekor Apik Kontra Wakil Italia

Jelang laga, terdapat sejumlah fakta menarik di balik pertemuan Sevilla kontra Inter Milan.

Melansir dari Sky Sports, berikut lima fakta menarik jelang laga Sevilla vs Inter Milan:

1. Bagi Sevilla dan Inter Milan, duel kali ini merupakan pertemuan pertama di kancah Eropa.

2. Inter Milan telah mencatatkan lima kemenangan beruntun di Liga Europa musim ini. Mereka berpeluang mengulang rekor yang tercipta pada musim 2009-2010, ketika berhasil membukukan enam kemenangan beruntun.

3. Sevilla tak terkalahkan dalam 20 pertandingan terakhir di semua kompetisi musim ini. Pencapaian itu menjadi yang terpanjang dalam sejarah klub.

4. Bomber Inter Milan, Romelu Lukaku, selalu mencetak gol dalam lima laga terakhir di Liga Europa 2019-2020.

Saat ini, Lukaku sudah mengoleksi enam gol dan tengah bersaing menjadi top scorer Liga Europa.

Pesaing terdekat Lukaku ialah Bruno Fernandes dari Manchester United, yang berada di puncak daftar top skor Liga Europa dengan koleksi delapan gol.

5. Jumlah gol Sevilla pada Liga Europa musim ini tercipta dari 11 pemain berbeda. Hanya Manchester United yang memiliki lebih banyak pencetak gol berbeda (12).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Sky Sports
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Arsenal Vs Chelsea, Arteta Salut dengan Pochettino

Arsenal Vs Chelsea, Arteta Salut dengan Pochettino

Liga Inggris
Persebaya Vs Bali United, Mental Kuat Bajul Ijo

Persebaya Vs Bali United, Mental Kuat Bajul Ijo

Liga Indonesia
Klasemen Liga Italia: Inter Scudetto, Jauhi Milan dan Juventus

Klasemen Liga Italia: Inter Scudetto, Jauhi Milan dan Juventus

Liga Italia
Fakta Menarik Korsel, Lawan Timnas U23 Indonesia di Perempat Final Piala Asia U23

Fakta Menarik Korsel, Lawan Timnas U23 Indonesia di Perempat Final Piala Asia U23

Liga Indonesia
Babak Akhir Ten Hag di Man United, Disebut Tidak Ada Jalan Kembali

Babak Akhir Ten Hag di Man United, Disebut Tidak Ada Jalan Kembali

Liga Inggris
Respons Pemain Persib Usai Ikuti 'Kelas' VAR Liga 1

Respons Pemain Persib Usai Ikuti "Kelas" VAR Liga 1

Liga Indonesia
Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Liga Indonesia
Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Liga Italia
Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Timnas Indonesia
Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Timnas Indonesia
Inter Juara Serie A, 'Demonismo', dan Karya Master Transfer Marotta

Inter Juara Serie A, "Demonismo", dan Karya Master Transfer Marotta

Liga Italia
Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi 'Superpower' di Asia

Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi "Superpower" di Asia

Timnas Indonesia
Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut 'Rematch'

Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut "Rematch"

Liga Spanyol
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com